Hal itu ditegaskan Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid, saat dikonfirmasi
RMOL sesaat lalu, Rabu (28/8).
“Itu berita hoax,” tegas Gus Jazil, sapaan akrab Jazilul Fawaid.
Kabar pengusungan Anies ini juga sebelumnya telah sampai ke telinga Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Menurut kabar yang diterima AHY, PKB akan menarik dukungan terhadap RK-Suswono dan beralih mengusung Anies.
"Saya dengar tadi di atas, tolong sekjen dicek kebenarannya (PKB mengusung Anies). Apakah benar, apakah hoax, apakah hanya saling gocek saja," kata AHY di Kantor DPP Demokrat, Jakarta, Selasa kemarin (27/8).
Di sisi lain, elite PKB tampak hadir mendampingi pendaftaran pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono di KPU Jakarta pada hari ini. Salah satunya Ketua DPW PKB Jakarta, Hasbiallah Ilyas.
Hasbiallah juga sempat menyinggung rumor partainya menarik dukungan dari RK-Suswono dan berpindah ke Anies. Meski tidak tegas membantah kabar ganti mendukung Anies, Hasbiallah menyebut pendampingan ke RK-Suswono di KPUD Jakarta bisa dimaknai sendiri oleh rakyat.
“Lihat faktanya saja hari ini. Faktanya hari ini PKB sudah mendaftarkan Pak Ridwan Kamil-Suswono (ke KPU)," ujar Hasbiallah di KPU Jakarta, Rabu (28/8).
Sementara itu, redaksi mencoba menghubungi Sekjen Partai Hanura, Benny Ramdhani, dan Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, untuk mengonfirmasi soal poster tersebut, namun belum mendapatkan jawaban.
Sebelumnya, sebuah poster berisi informasi Anies Baswedan akan didaftarkan sebagai calon Gubernur Jakarta ke KPU setempat ramai di media sosial.
Dari poster yang diterima redaksi, menunjukkan dukungan dari PKB, Partai Buruh, Partai Hanura, dan Partai Ummat, bakal mendaftarkan Anies sebagai bakal calon Gubernur Jakarta 2024 ke KPU Jakarta pada Kamis besok (29/8).
Poster dukungan untuk Anies Baswedan maju dalam Pilkada Jakarta 2024 yang beredar di grup-grup WhatsApp pada Rabu sore (28/8) dipastikan tidak benar alias hoax. 
BERITA TERKAIT: