"Kalau gambaran kursi kita satu-satu sudah dapat. Satu (kursi) dapil 1, satu di dapil 2, InsyaAllah sudah dapat (untuk DPR RI). Orangnya ini sedang berproses, kita kursi dapat dua," ujar Sekretaris DPD Partai Gerindra Aceh, Abdurrahman Ahmad, di Banda Aceh, Rabu (21/2).
Anggota DPR Aceh periode 2019-2024 ini mengatakan, bahwa rekapitulasi dokumen C1 masih terus berlangsung. Sejauh ini, data dari sejumlah daerah belum sepenuhnya masuk.
"Masih banyak daerah belum masuk datanya. Jadi masih penginputan, ada yang sampai di kantor cuma belum diproses," jelasnya.
Dia menuturkan, secara umum gambaran perolehan kursi di DPR Aceh belum bisa dipastikan. Pihaknya hingga kini terus menunggu hasil penghitungan dan rekapitulasi perolehan suara.
Selain itu, beberapa caleg juga sudah ada yang dipastikan lolos ke DPR Aceh berdasarkan perolehan suara Partai Gerindra di dapil tersebut.
"Proses rekapitulasi ini masih sedang berlangsung. Mudah-mudahan Gerindra masih bisa bertahan dengan kursi lama," harapnya.
Berdasarkan hasil
real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga Rabu (21/2) pukul 11.06 WIB, Partai Gerindra meraup 93.846 (8,03 persen). Jumlah suara tersebut menempatkan Gerindra di peringkat kelima.
Suara yang masuk ke situs web
pemilu2024.kpu.go.id sebanyak 9.147 dari 16.046 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau 57,00 persen.
Adapun untuk caleg DPR RI Dapil Aceh I dari Partai Gerindra, suara tertinggi diraih oleh Zaitun MHD sebanyak 13.459 dan Fadhlullah 11.330. Suara masuk hingga Rabu (21/2) pukul 11.00 WIB adalah 4.508 dari 8.478 TPS (53,17 persen).
Sementara di Dapil Aceh II, suara terbanyak didapatkan oleh TA Khalid sebanyak 25.657 dan Fadli Tri Hartono 17.672. Suara masuk hingga pukul 11.00 WIB hari ini sebanyak 4.639 dari 7.568 TPS (61,30 persen).
Dua kursi DPR RI diyakini akan didapat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Aceh dari hasil Pemilu 2024. Dua kursi itu merupakan hasil suara dari dua Daerah Pemilihan (Dapil) di Aceh. 
.jpg)
.jpeg)
.jpg)
BERITA TERKAIT: