Peluncuran AMM, yang terdiri dari Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, ini sebagai komitmen merawat keindonesiaan yang penuh dengan laku toleran dan menggembirakan.
Mengingat saat ini keadaban publik Indonesia dirusak oleh perilaku para produsen fitnah dan hoax. Mereka terus menciptakan kebisingan, mengganggu toleransi, dan kerukunan umat beragama di Indonesia.
"Applikasi dakwah sosial, ekonomi, budaya dan politik yang memastikan informasi dan kegiatan dakwah Muhammadiyah ramah perkembangan teknologi informasi saat ini, sekaligus penangkal informasi hoax," ujar Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak.
"Selain untuk sarana silaturahim dan saling bertukar informasi, AppsMu didedikasikan untuk mengedukasi pelajar dan pemuda lewat materi-materi yang edukatif dan menginspirasi," sambungnya.
Bagaimana mengidentifikasi dan melawan informasi hoax tersebut, pihaknya akan menjelaskan semuanya dalam acara Media Gathering, Launching dan Diskusi dengan tema: "Cerdas Berbagi Informasi, Lawan Hoax Lewat AppsMu" di Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat pukul 13.00 WIB (Jumat, 22/9).
Akan hadir sebagai pembicara Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak; Ketua Umum PP Nasyiatul Aisyiyah, Diyah Puspitarini; Ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Muhamad Salahudin; dan Ketua Umum PP Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Velandani Prakoso.
Selain launching AppsMu, pada saat bersamaan Pemuda juga menggelar acara rutian setiap shalat jumat di halaman Pusat Dakwah Muhammadiyah. Yaitu, Warung Gratis Khusus Untuk Dhuafa.
[zul]
Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) secara resmi akan me-launching Applikasi Berbasis Android untuk melawan tradisi hoax, yakni AppsMu. 
.jpg)
