Gatot Lihat Perumahan Prajurit TNI Di Medan

Adapun perumahan Prajurit TNI yang dikunjungi Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, yaitu perumahan Batalyon Zeni Tempur 1/Dira Dharma  (Yonzipur1/DD) Medan dan Baterai P Batalyon Artileri Pertahanan Udara Sedang 11 (Yon Arhanudse 11/BS) Titi Kuning, Sumut.

Di perumahan Yon Zipur 1/DD, Panglima TNI mengecek kondisi perumahan yang ditempati oleh para prajurit Batalyon Zipur 1.

Kepada Panglima TNI, Komandan Detasemen 3 Zeni Bangunan (Danden 3 Zibang) Letkol Czi Rudi menjelaskan bahwa Batalyon Zipur 1/DD memiliki luas tanah 3,7 hektar.

"Perumahan  Asrama Batalyon yang dinamakan Cemara  dibangun tahun 1964 dengan bangunan berbentuk Barak," paparnya.

Bangunan perumahan lama Yon Zipur 1/DD dirobohkan semuanya dan diganti dengan bentuk Kopel. Satu Kopel untuk dua Kepala Keluarga (KPK), dengan dana Rp 15,5 miliar yang diperuntukan untuk 108 KK. Setelah mendapat bantuan dari Kodam 1/BB, maka bangunan Kopel tersebut menjadi 144 KK.

Sekeliling area perumahan Yonzipur 1 dibangun pagar besi sepanjang 200 meter, jalan beton tiga meter, tembok pembatas antara Asrama dan pemukiman umum setinggi dua meter dan jembatan ukuran 3 x 4 meter sebanyak empat buah dan rencana di lokasi Asrama akan dibangun Aula.

"Saya berterima kasih kepada prajurit Yonzipur 1 yang telah membangun perumahannya sendiri," kata Panglima TNI.

Kondisi berbeda justru saat meninjau perumahan prajurit TNI di Batalyon Arhanudse 11/ BS. Gatot melihat kondisi perumahan prajurit disitu yang masih terbuat dari bahan kayu (papan) dan sudah banyak yang mengalami kerusakan.

"Bangunan perumahan prajurit yang berada di Batalyon Arhanudse 11/BS, akan kita bangun seperti perumahan prajurit di Batalyon Zipur 1/DD," tutur Panglima TNI.
 
Perhatian Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo terhadap perumahan yang baik dan layak huni, diharapkan akan membuat prajurit TNI lebih profesional dan tetap semangat dalam menjalankan tugasnya.[wid]