Nantinya, Presidium Pinisepuh akan berjumlah 9 orang dan ditetapkan di Gedung Unpad, Jalan Dipati Ukur No 35 Bandung pada Minggu (13/10). Selain Presidium Pinisepuh, MMS juga akan menetapkan Dewan Pakar dan Dewan Pekerja.
“Setelah penetapan kepengurusan, nanti bisa langsung melakukan aktivitasnya sesuai yang telah disepakati bersama,” kata Ketua Panitia Pelaksana, Andri Perkasa Kantaprawira diberitakan
Kantor Berita RMOLJabar, Rabu, 9 Oktober 2024.
Penetapan Presidium Pinisepuh ini direncanakan dihadiri sekitar 100 tokoh sunda dari Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.
Nantinya, MMS akan melaksanakan berbagai program mengedepankan kepentingan orang sunda selama 2 tahun ke depan. Andri juga menyebut akan ada diskusi rutin yang digelar empat bulan sekali membahas isu-isu strategis yang dihadapi untuk kepentingan masyarakat sunda.
Salah satu Pinisepuh MMS, Laksamana TNI (Purn) Ade Supandi berharap, wadah tersebut menjadi representasi kepentingan sunda dalam segala hal. Lebih jauh, ia berharap orang sunda bisa lebih berperan aktif dalam kepentingan sunda dan Bangsa Indonesia.
“Ya kita sangat berharap MMS harus tetap
ajeg dalam waktu panjang untuk lebih menguatkan peranannya menjawab kegelisahan orang sunda di masa depan dalam segala hal,” kata Ade.
Majelis Musyawarah Sunda (MMS) sebagai wadah untuk menjaga nilai-nilai dan ruang diskusi kesundaan akan segera menetapkan Presidium Pinisepuh. 
.jpeg)
BERITA TERKAIT: