Setelah Puluhan Tahun, Warga Batang Akhirnya Kembali Punya Bioskop

Salah satu pengunjung yang antusias adalah Rizqi Falaah (29), warga asli Kabupaten Batang.

Ia mengaku sudah lama mendambakan kehadiran bioskop di kampung halamannya, sejak bioskop terakhir tutup pada 1999.

“Dulu saya masih ingat, bioskop terakhir di Kabupaten Batang itu ada tahun 1999. Tapi sepi banget, karena orang-orang lebih suka nonton VCD,” ujarnya ketika ditemui Kantor Berita RMOLJateng, di Aneka Jaya Batang, Sabtu (20/1)

Rizqi merasa beruntung karena mendapat undangan khusus dari manajer Platinum Cineplex, bioskop yang baru dibuka tersebut.

“Sekarang kan perfilman lagi bagus-bagusnya. Apalagi di Kabupaten Batang, yang sudah lama enggak punya bioskop. Pasti banyak yang pengen nonton,” tuturnya.

Sementara itu, Manajer Store Aneka Jaya Batang, Anas menyampaikan, kehadiran bioskop di tempatnya untuk menarik lebih banyak pengunjung.

Ia mengatakan, banyak pelanggan meminta agar ada bioskop di Kabupaten Batang, seperti ada di Kendal.

“Kami dengar masukan dari pelanggan kami yang sering belanja di sini. Mereka tanya, kenapa di Kabupaten Batang enggak ada bioskop, padahal di Kendal ada. Makanya kami usahakan untuk bisa ada bioskop di sini,” jelasnya.

Anas berharap, dengan adanya bioskop Platinum Cineplex, warga Kabupaten Batang tidak perlu lagi pergi ke Pekalongan untuk menonton film. Ia yakin, banyak pecinta film di Kabupaten Batang akan datang ke tempatnya.

“Kami lihat potensi pasar film di Kabupaten Batang cukup besar. Makanya kami yakin, tempat kami akan semakin ramai dengan adanya bioskop,” jelasnya.

Menurut Operasional Head Platinum Cineplex Batang, Herman, pihaknya sengaja mencari kota-kota belum memiliki bioskop sebagai target pasar. Nah, Kabupaten Batang termasuk salah satu kota potensial untuk dibuka bioskop.

“Kami sudah survei lokasi sebelumnya, dan kami lihat Kabupaten Batang cocok untuk dibuka bioskop. Kami senang bisa menghadirkan bioskop lagi di sini setelah puluhan tahun,” terangnya.

Herman menambahkan, bioskop menawarkan pengalaman menonton berkualitas dengan gambar dan suara  bagus. Apalagi, harga tiket bioskop terjangkau untuk semua kalangan.

“Harga tiket bioskop kami murah kok, Senin sampai Kamis cuma Rp25 ribu, Jumat Rp30 ribu, dan Sabtu-Minggu Rp35 ribu. Kami juga kasih popcorn gratis untuk semua pengunjung yang nonton hari ini,” tuturnya.

Herman menjelaskan, saat ini bioskopnya baru memiliki dua studio dengan kapasitas 340 kursi.  Ia berencana untuk menambah studio lagi jika perkembangan bisnisnya bagus.

“Film-film yang paling banyak diminati oleh warga kota kecil seperti di sini biasanya genre horor dan romantis. Kami selalu update film-film terbaru sesuai dengan selera pasar,” tandasnya.