Ketua Pimpinan wilayah pemuda Muhammadiyah Babel Rusdiar menjelaskan Satgas Advokasi pemuda Muhammadiyah Babel berfungsi untuk membantu kaum lemah muslim yang membutuhkan kuasa hukum. Terlebih komposisi kepengurusan Satgas diisi oleh lulusan hukum dan berprofesi advokat.
"Satgas Advokasi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari nalar baru gerakan Khittah Cipondoh dari hasil Tanwir I di Tanggerang, bahwa setiap kader muda Muhammadiyah harus memiliki integritas dan produktifitas dalam mengembangkan jiwa kepemimpinan," ungkap Rusdiar.
Lebih lanjut, Rusdinar menjelaskan, acara pelantikan ini juga diisi dengan dialog hukum dengan tema "Nalar Keadilan Untuk Mustad'afin".
Tema acara yang dihadiri Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak sengaja diangkat lantaran untuk mengingatkan kembali nalar Keadilan bagi mustad'afin harus terus dilakukan.
Menurutnya, bagi pandangan kaum muslim penyebab terjadinya ketidakadilan sosial dan ekonomi atau dengan kata lain penyebab terjadinya kelas dalam masyarakat disebabkan oleh tidak adanya kesadaran menauhidkan sang pencipta.
"Maka perlunya kesadaran merawat nalar keadilan ini melalui nalar Advokasi agar dapat menjalankan kehidupan berbangsa ini," pungasnya.
[nes]
Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Bangka Belitung (Babel) melantik pengurus satuan tugas (Satgas) Advokasi pemuda Muhammadiyah Babel di Aula Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah, Jumat (27/10) 
