Berita

Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) melakukan kunjungan ke sejumlah gereja di Jakarta. (Foto: Istimewa)

Nusantara

FKUB DKI Jaga Toleransi dan Dukung Perayaan Tahun Baru Sederhana

KAMIS, 25 DESEMBER 2025 | 09:33 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) DKI Jakarta bersama jajaran berkomitmen menjaga toleransi antarumat beragama sekaligus mendukung kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang menggelar perayaan malam Tahun Baru secara sederhana.

Ketua FKUB DKI Jakarta KH Yusuf Aman menegaskan bahwa perayaan Natal 2025 menjadi perhatian serius pemerintah daerah, mengingat pentingnya menjaga suasana aman dan harmonis serta mencegah munculnya isu-isu intoleransi di tengah masyarakat.

Sebagai bentuk komitmen tersebut, Ketua FKUB DKI Jakarta bersama Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan kunjungan ke sejumlah gereja di Jakarta. 


Kunjungan itu dilakukan untuk menyapa umat Nasrani yang tengah melaksanakan misa malam Natal, sekaligus memastikan rangkaian perayaan Natal berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif.

FKUB DKI Jakarta berharap masyarakat semakin dewasa dan matang dalam menyikapi persoalan keagamaan. Menurut Yusuf, perbedaan pandangan tidak semestinya disikapi dengan aksi massa, unjuk rasa, apalagi tindakan kekerasan yang berpotensi memicu konflik antarumat beragama.

“Saat ini sudah ada wadahnya jika warga masyarakat ada hal-hal yang kurang berkenan dan mempertanyakan sejauh mana perizinan dan lain-lain ya bisa disampaikan kepada aparat terdekat, Kelurahan, Kecamatan hingga FKUB kita kedepankan dialog, musyawarah untuk mencarikan solusinya itu jauh lebih baik buat bangsa kita," katanya dikutip Kamis, 25 Desember 2025.

Selain itu, FKUB DKI Jakarta juga menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan Gubernur DKI Jakarta yang memilih tidak menggelar pesta kembang api pada malam pergantian tahun. Kebijakan tersebut diambil sebagai bentuk empati terhadap saudara-saudara di Sumatra yang tengah dilanda bencana.

Menurut FKUB, perayaan malam Tahun Baru yang dilakukan secara sederhana, disertai doa bersama untuk para korban bencana serta penggalangan donasi, mencerminkan kepedulian dan solidaritas sosial yang kuat. 

FKUB berharap pendekatan ini juga mampu mencegah munculnya isu-isu intoleransi, sekaligus memperkuat semangat persatuan dan kebersamaan di tengah masyarakat Jakarta.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya