Berita

Foto Panglima Angkatan Darat (Artesh), Sayyed Abdolrahim Mousavi (Foto: IRNA)

Dunia

Iran Tuduh Mossad Dalang Serangan Teror Bondi Beach Australia

SENIN, 22 DESEMBER 2025 | 15:22 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Seorang pejabat militer senior Iran menuduh badan intelijen Israel, Mossad, berada di balik serangan mematikan saat perayaan Hanukkah di Bondi Beach, Sydney, 14 Desember lalu.

Berbicara dalam upacara wisuda taruna militer di Teheran, Minggu, 21 Desember 2025, Ketua Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Mayjen Abdolrahim Mousavi, menyatakan Israel memiliki sejarah panjang melakukan serangan terhadap komunitas Yahudi di luar negeri demi menggambarkan diri sebagai korban.

“Mereka membunuh anggota komunitas Yahudi dan keluarga mereka di negara lain untuk menanamkan ketakutan dan mempromosikan apa yang disebut migrasi terbalik ke Israel,” ujar Mousavi, seperti dikutip dari The National News. 


Ia menyinggung penembakan di Bondi Beach yang menewaskan 15 orang dan menyebut Israel telah melakukan bunuh diri politik melalui aksi tersebut, meski ia tidak memberikan bukti.

“Untuk mencegah migrasi terbalik dan menyelamatkan diri dari gejolak internal, mereka menghasut anti-Semitisme dan menyerang komunitas Yahudi agar tampak tertindas,” tambahnya.

Namun otoritas Australia menegaskan serangan itu tidak terkait negara asing.

Investigasi menyimpulkan pelaku terinspirasi oleh ideologi ISIS. Pemerintah Australia menyebut klaim Iran sebagai spekulatif dan tidak berdasar.

Ketegangan retorika antara Teheran dan Tel Aviv meningkat seiring konflik Gaza yang terus berkecamuk. 

Pada saat yang sama, Menteri Luar Negeri Israel Gideon Saar menyerukan Yahudi di negara Barat untuk bermigrasi ke Tel Aviv.

“Hari ini, orang Yahudi diburu di seluruh dunia. Saya menyeru Yahudi di Inggris, Prancis, Australia, Kanada, Belgia: datanglah ke Tanah Israel. Pulanglah,” kata Saar dalam upacara menyalakan lilin Hanukkah.

Ia menuding meningkatnya anti-Semitisme di Barat pascaperang Gaza, dan menilai beberapa pemerintah Eropa gagal melindungi warga Yahudi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya