Berita

Presiden Prabowo Subianto dan PM Pakistan Shehbaz Sharif di Islamabad, Selasa, 9 Desember 2025 (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Dunia

Presiden Prabowo Undang PM Pakistan Berkunjung ke Indonesia

SELASA, 09 DESEMBER 2025 | 20:25 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden Prabowo Subianto resmi mengundang Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif untuk melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia. 

Undangan itu disampaikan Prabowo dalam konferensi pers bersama di Islamabad, Selasa, 9 Desember 2025, sebagai bagian dari upaya memperkuat hubungan strategis kedua negara.

Prabowo mengatakan Indonesia ingin mempercepat kerja sama lintas sektor dengan Pakistan. Ia menilai kunjungan langsung PM Sharif ke Indonesia akan membuka ruang penyelarasan kebijakan yang lebih mendalam.


“Saya berharap dapat mengundang Perdana Menteri Sharif secara resmi untuk mengunjungi Indonesia, dan juga para pemimpin Anda untuk datang ke Indonesia dan melihat perkembangannya, serta mungkin membantu kami dalam memberikan saran dan pemikiran Anda tentang bagaimana kita dapat bersama-sama meningkatkan kerja sama kita,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Prabowo menyampaikan apresiasi atas kesediaan Pakistan membantu Indonesia di bidang kesehatan. Islamabad sebelumnya menyatakan komitmen mengirim dokter, profesor, dan tenaga ahli kesehatan ke Indonesia.

“Saya sangat senang, saya sangat bersyukur bahwa Pakistan bersedia membantu kami di bidang kesehatan dengan mengirimkan dokter, profesor, dan pakar Anda untuk membantu kami di sektor kesehatan,” tuturnya.

Perdagangan Indonesia dan Pakistan saat ini mencapai 4,5 miliar dolar AS, di mana lebih dari 90 persennya berasal dari impor minyak sawit Indonesia.

Untuk itu Prabowo telah menginstruksikan jajaran menteri untuk mempercepat penyeimbangan hubungan dagang Indonesia-Pakistan.

“Kami akan mempercepat penyeimbangan kembali hubungan perdagangan kami dengan cara-cara praktis. Yakinlah bahwa kami ingin bergerak secepat mungkin di semua bidang ini,” pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya