Berita

Warren Buffett (Foto: CNBC)

Bisnis

Warren Buffet Borong Saham Google, Saham Apple Mulai Ditinggal?

SABTU, 15 NOVEMBER 2025 | 21:52 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Konglomerat sekaligus investor terkemuka di dunia, Warren Buffett kembali membuat kejutan di pasar saham. 

Setelah terus mengurangi kepemilikannya di Apple, investor kawakan itu, melalui Berkshire Hathaway mengungkapkan investasi perdananya di induk Google, Alphabet.

Berkshire tercatat memborong saham Alphabet senilai 4,3 miliar Dolar AS atau sekitar Rp72 triliun. 


Hingga 30 September 2025, konglomerasi tersebut memiliki 17,85 juta saham Alphabet. Langkah ini muncul di tengah aksi divestasi agresif Buffett terhadap saham Apple.

Mengutip Reuters, Sabtu 15 November 2025, masuknya Alphabet ke jajaran 10 saham terbesar Berkshire dinilai langkah besar, mengingat gaya investasi Buffett yang selama ini dikenal enggan menyentuh saham-saham teknologi. 

Apple menjadi pengecualian karena dinilai Buffett lebih menyerupai perusahaan produk konsumen dibanding perusahaan teknologi murni.

Belum jelas apakah pembelian saham Alphabet dilakukan langsung oleh Buffett, dua manajer portofolio Berkshire Todd Combs dan Ted Weschler atau calon penerus Buffett, Greg Abel.

Namun, dalam RUPS 2019 Buffett dan mendiang Charlie Munger pernah mengakui bahwa Berkshire melakukan kesalahan besar karena tidak masuk ke Google lebih awal. 

“Kami membuat kesalahan,” kata Munger saat itu.

Saat ini, Berkshire terus memangkas posisinya di Apple menjadi 238,2 juta saham pada kuartal III/2025. Secara total, Buffett telah melepas sekitar 75 persen dari kepemilikan awal Berkshire yang pernah menembus lebih dari 900 juta saham.

Meski terus dijual, Apple masih menjadi portofolio terbesar Berkshire dengan nilai sekitar 60,7 miliar Dolar AS atau Rp1.104 triliun. 

Total valuasi portofolio saham Berkshire saat ini mencapai 283,2 miliar Dolar AS atau Rp4.729 triliun.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya