Berita

Sesi pembuka Dialog Talanoa yang digelar Islamic Relief Indonesia. (Foto: Islamic Relief Indonesia)

Nusantara

Perubahan Iklim Rugikan UMKM

RABU, 12 NOVEMBER 2025 | 13:30 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Krisis iklim yang semakin hebat, cuaca ekstrem, dan bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, kebakaran hutan, abrasi air laut berdampak pada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pendapatan pelaku usaha terancam berkurang karena terkendala dalam produksi.

Contohnya, Muara Gembong di Bekasi yang dulunya wilayah subur makmur, kini tergerus abrasi, bahkan beberapa desa terancam tenggelam. Di Semarang, Jawa Tengah, banjir rob akibat air laut pasang mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan karena datang terus menerus.

Kondisi ini juga dirasakan Usnawati, seorang pelaku UMKM yang menggeluti usaha jamur, di Lombok Barat, NTB. Dia menyampaikan, akhir-akhir ini usaha jamurnya mengalami kendala produksi, karena bahan baku pembuatan jamur serbuk gergaji sulit didapat dan kalau tersedia harganya mahal.


Keluhan tersebut disampaikan Usnawati dalam sesi pembuka Dialog Talanoa yang digelar Islamic Relief Indonesia, dikutip Rabu 12 November 2025.

“Dulu serbuk gergaji terbuang, kita tidak pernah beli sehingga kita bisa mengembangkan usaha jamur sampai memiliki 12 rumah jamur,” kata Usnawati.

Sekarang, kata Usnawati, kendalanya serbuk gergaji itu sulit didapat. Kalau pun ada kita mesti beli dengan harga yang mahal. Itu pun kita harus gantian untuk mendapatkannya. 

"Akibatnya kita menurunkan produksi, yang tadinya bisa setiap sehari, sekarang hanya bisa produksi satu kali dalam sebulan. Kata yang punya sawmill, serbuk gergaji telah dikontrak oleh PLN," kata Usnawati.

Nanang Subana Dirja selaku CEO Islamic Relief Indonesia yang menjadi pengundang dalam kegiatan Dialog Talanoa mengatakan, upaya menjaga kenaikan suhu ini harus didukung oleh semua pihak sambil melakukan adaptasi terhadap dampak perubahan iklim yang sudah terjadi.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya