Berita

Ilustrasi (RMOL/Alifia Dwi)

Bisnis

IHSG Sesi I Siang Ini Cetak Rekor Tertinggi Baru

JUMAT, 07 NOVEMBER 2025 | 13:36 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kinerja positif dan berhasil menembus level tertinggi sepanjang masa atau All Time High (ATH) baru pada penutupan perdagangan sesi I siang ini, Jumat, 7 November 2025, meskipun bursa regional Asia cenderung tertekan.

Sampai dengan pukul 11.30 IHSG ditutup menguat 23,78 poin atau 0,29 persen ke level 8.360,84.  Sepanjang sesi I, IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 8.373,513.

Nilai transaksi tercatat cukup ramai, mencapai sekitar Rp 6,71 triliun, yang melibatkan 12,51 miliar saham dalam 1,06 juta kali transaksi. Kapitalisasi pasar (market cap) juga naik tipis menjadi Rp 15.248 triliun.


Pergerakan positif IHSG didukung oleh dominasi saham-saham yang bergerak naik. 

Sektor Properti dan Energi memimpin kenaikan, masing-masing sebesar 1,74 persen dan 1,3 persen.

Saham-saham yang menjadi penopang utama (top kontributor) indeks antara lain; Saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) yang berkontribusi sekitar 9,64 indeks poin, disusul saham *PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang menyumbang sekitar 7,18 indeks poin.

Sebaliknya, beberapa sektor yang bergerak di zona merah dan menahan laju IHSG, yaitu sector Utilitas yang melorot 0,52 persen, sektor Industri yang melemah 0,37 persen dan Bahan Baku 0,35 persen.

Kekuatan IHSG di tengah pelemahan bursa kawasan Asia lainnya, yang tertekan oleh kekhawatiran berlanjutnya bubble valuasi saham teknologi global (terutama di AS), menunjukkan ketahanan pasar domestik. 

Salah satu sentimen positif domestik yang dicermati investor adalah antisipasi rilis data Cadangan Devisa dan Uang Primer periode Oktober 2025 oleh Bank Indonesia (BI), yang diperkirakan akan memberikan gambaran kekuatan eksternal dan likuiditas sistem keuangan nasional.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya