Berita

Menteri Koperasi Ferry Juliantono. (Foto: Kemenkop)

Bisnis

Koperasi SBW Jatim Didorong Jadi Kakak Asuh Kopdes Merah Putih

SELASA, 28 OKTOBER 2025 | 18:26 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Koperasi Konsumen (Kopmen) Setia Bhakti Wanita (SBW) Jawa Timur yang berkantor pusat di Surabaya, bukanlah nama sembarangan. Koperasi wanita terbesar di Jatim yang didirikan pada 30 Mei 1978 itu, kini masih tetap eksis dengan menggeluti tiga unit usaha utama, yaitu unit toko, simpan pinjam, dan jasa.

Bahkan, Koperasi Konsumen SBW yang berawal dari arisan 35 perempuan di Surabaya tersebut, kini mampu mendulang aset tak kurang dari Rp200 miliar dengan jumlah anggota lebih dari 10 ribu orang.

Menariknya, koperasi ini khusus berfokus pada pemberdayaan ekonomi dan sosial perempuan melalui sistem simpan pinjam dengan jaminan tanggung renteng, pelatihan keterampilan, dan unit usaha lainnya. 


Di mana anggota dikelompokkan minimal 15-50 orang per kelompok dengan tanggung jawab bersama, sehingga efektif mampu menekan angka kemacetan pinjaman dan mendorong rasa tanggung jawab.

Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono mengungkapkan, eksistensi dan perjalanam panjang Koperasi SBW Jatim ini sangat menginspirasi bagi para pelaku koperasi wanita di seluruh Indonesia, termasuk Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih.

"Di usia mendekati 50 tahun, di tengah dinamika yang ada, mereka bukan hanya mampu bertahan, tapi membuktikan mampu berkembang dengan aset sekitar Rp244 miliar," ungkap Menkop, pada acara peresmian Grha SBW milik Koperasi Konsumen Setia Bhakti Wanita (SBW) Jawa Timur, di Kota Surabaya, Selasa, 28 Oktober 2025.

Terlebih lagi, lanjut Menkop, Presiden RI saat ini memiliki komitmen keberpihakan yang jelas kepada koperasi yang harus dimanfatkan seluruh pegiat koperasi di Indonesia dalam memajukan koperasinya.

"Kami akan terus mendukung Koperasi SBW Jatim untuk terus berkembang dengan melebarkan sayap ke seluruh sektor usaha yang ada di Indonesia. Saya pastikan, LPDB akan selalu mendukung segala pengembangan usaha dari koperasi," kata Ferry.

Dalam kesempatan itu pula, Menkop menyaksikan penandatanganan MoU antara Koperasi SBW Jatim dengan empat Koperasi Kelurahan Merah Putih yang ada di Kota Surabaya. Empat koperasi tersebut yaitu, Koperasi Kelurahan Airlangga, Jemur Wonosari, Kedungdoro, dan Semolowaru.

"Saya berharap koperasi yang sudah berpengalaman dan eksisting seperti ini, termasuk Koperasi SBW ini, dapat menjadi Kakak Asuh Kopdeskel Merah Putih di seluruh Indonesia," harap Menkop.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya