Berita

Natalius Pigai dilantik sebagai Menteri Hak Asasi Manusia. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Politik

Survei Poltracking

Lima Menteri Prabowo dengan Tingkat Kepuasan Paling Rendah

MINGGU, 19 OKTOBER 2025 | 22:23 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ada lima menteri Kabinet Merah Putih dengan kinerja yang tidak memuaskan publik sebagaimana hasil survei Poltracking Indonesia pada 3-10 Oktober 2025.

Posisi pertama ditempati Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai dengan tingkat kepuasan publik hanya 45 persen. Posisi kedua ditempati Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli dengan tingkat kepuasan publik hanya 45,2 persen.

Posisi ketiga ditempati Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia dengan tingkat kepuasan publik 45,5 persen. Menyusul ada Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita dengan tingkat kepuasan publik 45,9 persen.


Dan yang kelima adalah Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto dengan tingkat kepuasan masyarakat sebesar 46,7 perse.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda Rasyid mengatakan, seorang menteri perlu meningkatkan kinerjanya berbasis pada basis teknokratik.

"Dia harus menjalankan program-program presiden sesuai parameter yang dibuat oleh presiden. Banyak yang sudah dilakukan, tetapi jangan lupa, dia juga harus punya keterampilan, kemampuan untuk menyosialisasikan, mengomunikasikan apa yang sudah dilakukan kepada publik," kata Hanta Yuda, Minggu, 19 Oktober 2025.

Menurut Hanta Yuda, jika kinerja tidak tersampaikan dengan baik kepada publik, maka tidak memberikan dampak positif.

Survei ini menggunakan metode multistage random sampling melibatkan 1.220 responden dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya