Berita

Ilustrasi

Politik

Industrialisasi Pertanian Kunci Pengentasan Kemiskinan Petani

SELASA, 07 OKTOBER 2025 | 13:15 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Industrialisasi pertanian menjadi kunci untuk mengubah nasib petani miskin di Indonesia. 

Menurut Kepala Badan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin), Budiman Sudjatmiko, selama pertanian masih bertumpu pada pola agraris tradisional, sektor ini justru akan terus menjadi sumber terbesar penghasil kemiskinan.

"Karena selama ini jadi penghasil kemiskinan terbesar, sektor pertanian tak banyak menarik sektor angkatan muda kita," kata Budiman lewat akun X miliknya, Selasa, 7 Oktober 2025.


“Jika pertanian masih agraris, ia tetap jadi sumber terbesar penghasil kemiskinan,” ujar Budiman dalam pernyataannya, dikutip Selasa (7/10).

Padahal, kata dia, pangan sejatinya adalah penjamin masa depan dunia. Budiman juga menyoroti tantangan besar yang dihadapi petani, terutama terkait gejolak harga dan lemahnya organisasi pertanian. 

Menurutnya, produktivitas yang tinggi justru sering berujung pada penurunan harga karena produk berlimpah tanpa manajemen distribusi yang efisien.

“Makin produktif, justru harga-harga jadi jatuh karena produknya berlimpah,” jelasnya.

Lebih lanjut, Budiman menilai subsidi dan perlindungan sosial semata tidak cukup untuk menyejahterakan petani. Diperlukan langkah besar yang mampu mentransformasi petani miskin menjadi industrialis pertanian.

Untuk itu, BP Taskin menginisiasi Koperasi Multi Pihak Pengentasan Kemiskinan (KMP Taskin) sebagai wadah kolaborasi lintas sektor?"melibatkan pemerintah pusat, kementerian terkait, pemerintah daerah, komunitas petani, investor swasta, dan para teknolog pertanian.

“Perlu pengentasan orang miskin agar menjadi industrialis pertanian. Untuk itu butuh kolaborasi banyak pihak,” ujar Budiman.

KMP Taskin sendiri dirancang dengan menerapkan ekosistem “setengah terbuka” yang digerakkan dari, oleh, dan untuk petani miskin. Dalam ekosistem ini, BP Taskin juga memperkenalkan teknologi T1P4K (Tanam 1 Kali Panen 4 Kali) yang diyakini mampu melipatgandakan hasil panen.

“Teknologi T1P4K akan meningkatkan produktivitas petani kita sehingga bisa mencapai skala keekonomian industri pertanian,” terang Budiman.

Selain meningkatkan produktivitas, model KMP Taskin juga mendorong pemerataan kesejahteraan antarpetani melalui inovasi hilirisasi, seperti pemanfaatan limbah sekam padi menjadi bahan bernilai ekonomi.

Pilot project KMP Taskin telah dimulai di Cirebon sebagai bagian dari aglomerasi antar-kabupaten yang dikembangkan BP Taskin bersama sejumlah pemerintah daerah. Ke depan, program ini akan diperluas ke berbagai wilayah di Jawa Barat dan provinsi lain di Indonesia.

“Industrialisasi pertanian adalah kunci! Melalui KMP Taskin, petani miskin yang lebih produktif bisa berbagi kesejahteraan sambil terus berinovasi,” tutup Budiman.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya