Berita

Pemberian vitamin kepada relawan dan tim dapur proses evakuasi reruntuhan bangunan mushola Pondok Pesantren Al-Khoziny di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. (Foto: RMOLJatim)

Nusantara

Relawan Tim Dapur Musibah Ponpes Al Khoziny Mulai Kelelahan

SABTU, 04 OKTOBER 2025 | 03:41 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Relawan tim dapur umum proses evakuasi reruntuhan bangunan mushola Pondok Pesantren Al-Khoziny di Buduran, Sidoarjo mulai mengalami kelelahan usai berjibaku siang malam selama lima hari.

“Kami capek-capek, pegel semua, tapi tetap harus masak. Kasihan kalau ada yang nggak kebagian makan,” ujar seorang relawan dikutip dari Kantor Berita RMOLJatim, Jumat malam, 3 Oktober 2025.

Keluhan sederhana itu akhirnya sampai juga ke telinga sejumlah pihak. Rombongan dari Partai Gerindra bersama Kesira (Kesehatan Indonesia Raya) datang membawa dukungan berbeda, bukan beras, bukan lauk, melainkan suntikan vitamin dan obat-obatan.


“Kalau korban dan keluarga korban insya Allah sudah cukup banyak yang membantu. Tapi relawan, terutama ibu-ibu yang masak, jarang ada yang ingat. Mereka ini juga butuh dijaga kesehatannya,” ujar Anggota Komisi E DPRD Jatim Fraksi Gerindra, dr Benjamin Kristianto.

Sebanyak 100 ampul vitamin disiapkan. Sasarannya para relawan dapur umum, petugas gotong royong, hingga pekerja lapangan yang terus berjibaku mengevakuasi korban reruntuhan.

Dari dapur, tercatat ada sekitar 20 orang ibu-ibu yang setiap hari bergantian memasak. 

“Kami siapkan lebih, supaya kalau ada yang lain butuh juga bisa terlayani,” ucap Benjamin.

Bagi para relawan, bantuan itu bukan sekadar cairan dalam botol kecil. Ada penghargaan yang terasa: bahwa jerih payah mereka dilihat, bahwa keringat mereka tak diabaikan.

“Kita harus hargai mereka. Mereka rela meninggalkan keluarga, datang ke sini, membantu tanpa pamrih. Itu luar biasa,” ungkapnya.

Rencananya, tim kesehatan akan kembali datang beberapa hari kemudian untuk memantau kondisi relawan. Jika ada keluhan baru, mereka siap turun lagi.

“Relawan itu kan jiwa sosialnya tinggi. Mereka yang di dapur, yang gotong barang, bahkan teman-teman media yang ikhlas meliput. Semua butuh dukungan. Jangan sampai mereka tumbang,” pungkas Benjamin.


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya