Berita

Ilustrasi

Politik

Program MBG Lebih Efektif melalui Komite Sekolah dan Kantin Sekolah

SELASA, 30 SEPTEMBER 2025 | 11:40 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) disebut lebih tepat dijalankan melalui komite sekolah dengan mengaktifkan fungsi kantin sekolah.

Menurut Koordinator Simpul Aktivis Angkatan 98 alias Siaga 98, Hasanuddin, program MBG merupakan salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto yang strategis untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.

"Melalui pemenuhan gizi anak usia sekolah, program ini diharapkan dapat memperkuat kesehatan, tumbuh kembang, konsentrasi belajar, produktivitas, hingga kualitas pendidikan nasional," kata Hasanuddin kepada RMOL, Selasa, 30 September 2025.


Namun dalam implementasinya kata Hasanuddin, terdapat tantangan efektivitas, transparansi, serta kesesuaian dengan kebutuhan siswa. 

Apabila pengelolaan hanya diserahkan pada Satuan Pendidikan Pelaksana Gizi (SPPG) atau pihak ketiga, potensi birokrasi berlapis justru dapat memperlambat distribusi dan mengurangi fleksibilitas sekolah dalam merespons kebutuhan nyata siswa.

"Untuk itu, Siaga 98 menilai pengelolaan program MBG lebih tepat dijalankan melalui komite sekolah dengan mengaktifkan fungsi kantin sekolah. Model ini memiliki sejumlah keunggulan," terang Hasanuddin.

Keunggulan dimaksud, yakni transparan dan akuntabel karena mudah diawasi langsung oleh orang tua, guru, dan masyarakat. Selanjutnya partisipatif karena melibatkan orang tua, tokoh masyarakat, alumni, dan dunia usaha.

Selanjutnya efisien dan tepat sasaran karena distribusi lebih cepat karena langsung dikelola di sekolah. Kemudian pemberdayaan ekonomi lokal karena pengadaan bahan pangan diprioritaskan dari petani, nelayan, peternak, dan UMKM sekitar. Serta sesuai kebutuhan siswa karena menu lebih mudah disesuaikan dengan standar gizi sekaligus kearifan lokal.

Masih kata Hasanuddin, Siaga 98 mendorong agar pemerintah, dalam hal ini Badan Gizi Nasional (BGN) memposisikan diri sebagai regulator dan pengawas. 

"Tugas pemerintah adalah menetapkan standar gizi, mengawasi kualitas makanan dan penggunaan anggaran, serta memberikan fasilitasi dan insentif bagi sekolah yang berhasil melaksanakan program dengan baik," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya