Berita

Presiden Prabowo Subianto memberikan keterangan pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta. (Foto: Setpres RI)

Politik

Belanda Sepakat Kembalikan 30 Ribu Artefak dan Dokumen ke RI

MINGGU, 28 SEPTEMBER 2025 | 01:20 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Presiden RI Prabowo Subianto memastikan Pemerintah Belanda akan mengembalikan sekitar 30 ribu artefak dan dokumen bersejarah milik Indonesia. 

"Di Belanda saya diterima dengan sangat baik oleh Raja dan Belanda mengembalikan 30 ribu item artefak yang mereka bawa dari Indonesia, dikembalikan ke kita," kata Prabowo di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Sabtu 27 September 2025.

Dalam lawatannya pada Jumat 26 September 2025, Presiden Prabowo diterima secara resmi oleh Raja Willem-Alexander dan Ratu Máxima di Istana Huis ten Bosch, Den Haag. 


Pertemuan tersebut membahas sejumlah isu strategis, salah satunya terkait pengembalian artefak yang dibawa Belanda dari Indonesia pada masa lalu. Prabowo menilai langkah tersebut merupakan bentuk itikad baik Belanda untuk terus menjaga hubungan bilateral dengan Indonesia.

Senada dengan itu, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa ribuan benda tersebut mencakup artefak Jawa bersejarah, fosil, hingga dokumen milik Indonesia.

"Prosesnya mungkin pasti cepat karena tadi Raja Belanda sudah menyepakati itu, dan ini proses pengembalian sebenarnya sudah berjalan lama tapi Alhamdulillah berhasil disepakati tadi dan nanti akan dikembalikan ke Indonesia," kata Teddy.

Menurut Teddy, pengembalian artefak akan difasilitasi melalui Menteri Kebudayaan Fadli Zon, dan dijadwalkan dilakukan dalam waktu dekat.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya