Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bersama Komisioner Perdagangan dan Keamanan Ekonomi Komisi Eropa, Maroš Šef?ovi?. (Foto: YouTube Kemenko Perekonomian)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bersama Komisioner Perdagangan dan Keamanan Ekonomi Komisi Eropa, Maroš Šef?ovi?. (Foto: YouTube Kemenko Perekonomian)
Penandatanganan dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bersama Komisioner Perdagangan dan Keamanan Ekonomi Komisi Eropa, Maros Sefcovic.
Maros mengatakan, ini adalah momen penting dalam perdagangan global. Perundingan ini pertama kali digelar pada Juli 2016 dan telah melalui 19 putaran resmi serta sejumlah pertemuan antar sesi. Mmomen ini menandai berakhirnya hampir satu dekade negosiasi yang alot.
"Masa itu ditandai dengan disrupsi, ketidakpastian, dan perubahan yang cepat. Namun hari ini, dengan menyelesaikan perjanjian ini, Uni Eropa dan Indonesia mengirimkan pesan yang kuat kepada dunia bahwa kita bersatu dalam komitmen kita untuk perdagangan internasional yang terbuka, berbasis aturan, dan saling menguntungkan,” tutur Maros, dalam pernyataannya yang dikutip lewat kanal YouTube, Selasa 22 September 2025.
Populer
Senin, 01 Desember 2025 | 02:29
Minggu, 30 November 2025 | 02:12
Senin, 24 November 2025 | 17:20
Jumat, 28 November 2025 | 00:32
Kamis, 27 November 2025 | 05:59
Jumat, 28 November 2025 | 02:08
Jumat, 28 November 2025 | 04:14
UPDATE
Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04
Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00
Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33
Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02
Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00
Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35
Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28
Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03
Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17
Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03