Berita

Ilustrasi (Foto: RMOL/Reni Erina)

Bisnis

Wall Street Ditutup Variatif, Saham Nvidia Anjlok 2,6 Persen

KAMIS, 18 SEPTEMBER 2025 | 09:01 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa saham Wall Street berakhir variatif, setelah Federal Reserve memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin sesuai ekspektasi. 

The Fed menegaskan rencana pemangkasan suku bunga secara bertahap sepanjang tahun ini, dengan proyeksi tambahan dua kali penurunan masing-masing 25 basis poin. 

Dalam rapat, Powell menyebut risiko pelemahan lapangan kerja kini lebih besar dibanding risiko inflasi, meski pengendalian harga tetap menjadi fokus. Pernyataan tersebut menambah volatilitas di Wall Street.


Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 260,42 poin atau 0,57 persen menjadi 46.018,32, pada perdagangan ses akhir, Rabu, 17 September 2025 waktu setempat. 

S&P 500 melemah 6,41 poin atau 0,10 persen menjadi 6.600,35. Nasdaq Composite Index anjlok 72,63 poin atau 0,32 persen ke posisi 22.261,33. 

Sektor keuangan, termasuk saham American Express, menjadi penopang utama penguatan Dow. Saham American Express melonjak 2,74 persen. 

Sebaliknya, saham teknologi menekan Nasdaq setelah Nvidia merosot 2,6 persen menyusul laporan bahwa regulator internet China meminta perusahaan teknologi besar setempat untuk menghentikan pembelian chip dari produsen AI tersebut.

Dari sisi emiten, Workday melesat 7,2 persen setelah laporan menyebut Elliott Management mengambil posisi investasi lebih dari 2 miliar Dolar AS di perusahaan perangkat lunak sumber daya manusia tersebut.

Volume perdagangan di bursa Wall Street mencapai 18,91 miliar saham, lebih tinggi dibanding rata-rata 20 hari terakhir sebesar 16,47 miliar saham.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya