Berita

BAM DPR terima aspirasi pengemudi ojek online di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu sore, 10 September 2025. (Foto: RMOL/Faisal Aristama)

Politik

Perwakilan Ojol Lagi-lagi Ngadu ke DPR soal Potongan Aplikator 10 Persen

RABU, 10 SEPTEMBER 2025 | 16:57 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) DPR menggelar Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama Aliansi Pengemudi Online Bersatu (APOB) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu sore, 10 September 2025. 

RDPU ini dipimpin Ketua BAM DPR Ahmad Heryawan (Aher) didampingi Wakil Ketua BAM DPR Adian Napitupulu. 

Mengawali rapat, Aher menyatakan bahwa forum ini terbuka untuk umum dan menjadi wadah resmi bagi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi secara langsung kepada legislatif.


"Hari ini BAM DPR RDPU bersama masyarakat yang berasal dari APOB. Rapat ini kita buka dan dinyatakan terbuka untuk umum," ujar Aher membuka rapat. 

Pertemuan tersebut digelar untuk menyerap aspirasi para pengemudi ojek online terkait sejumlah isu yang mereka hadapi sehari-hari.

Salah satu poin utama yang disampaikan APOB adalah tuntutan pengurangan potongan yang dikenakan oleh aplikator sebesar 10 persen. 

Selain itu, mereka juga menyuarakan perlunya jaminan argo yang adil, perlindungan jaminan sosial bagi pengemudi, serta desentralisasi tata kelola transportasi online dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah.

Tak hanya itu, APOB juga menolak berbagai program yang dinilai eksploitatif dan manipulatif dari pihak aplikator yang merugikan mitra pengemudi.

Hingga berita ini diturunkan, agenda RDPU mempersilakan perwakilan ojol untuk menyampaikan aspirasinya.

Tuntutan pengurangan potongan yang dikenakan oleh aplikator sebesar 10 persen sudah beberapa kali disampaikan perwakilan ojol ke DPR. Namun hingga kini, baik pemerintah maupun pihak perusahaan belum ada titik temu terkait tuntutan pengurangan itu.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya