Berita

Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Iman Santoso. (Foto: Istimewa)

Politik

Hoegeng, Polisi Jujur Antikorupsi Dianugerahi Bintang RI Utama

SENIN, 25 AGUSTUS 2025 | 23:27 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Kapolri periode 1968-1971 Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Iman Santoso dianugerahi Bintang Republik Indonesia Utama dari Presiden Prabowo Subianto rangka HUT ke-80 RI di di Istana Negara Jakarta, Senin 25 Agustus 2025.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh cucu Hoegeng, 
Krisnadi Ramajaya Hoegeng (Rama), bersama sang istri  Sheila R Hoegeng.

Nama Hoegeng merupakan sosok polisi legendaris karena berintegritas tinggi, dan konsisten memberantas korupsi dan gratifikasi dalam tubuh kepolisian.

Nama Hoegeng merupakan sosok polisi legendaris karena berintegritas tinggi, dan konsisten memberantas korupsi dan gratifikasi dalam tubuh kepolisian.

Bahkan Presiden ke-4 RI KH Abddurrahman Wahid alias Gus Dur pernah mengatakan, "Hanya ada tiga polisi yang tidak bisa disuap: patung polisi, polisi tidur, dan Hoegeng".

Selama memimpin Korps Bhayangkara, Hoegeng yang lahir lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, 14 Oktober 1921 ini juga dikenang sebagai polisi sederhana. 

Semasa berkarir di kepolisian, Hoegeng pernah menolak pemberian mobil dinas, mobil pemberian, dan hanya mengederai satu mobil tua.

Ketika pensiun dari Kapolri, Hoegeng mengembalikan semua fasilitas negara yang digunakan termasuk mobil dan rumah dinas. Hoegeng bahkan tak mampu membeli rumah.

Hoegeng hidup dengan keuangan pas-pasan. Ia dikucilkan oleh pemerintah Orde Baru setelah pensiun, karena pernah tergabung dalam penggagas Petisi 50 yang memprotes kewenangan Soeharto.

Hoegeng wafat di RSCM, Jakarta Pusat pada 14 Juli 2004 dan dimakamkan di Taman Pemakaman Bukan Umum (TPBU) Giritama, Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Bintang Republik Indonesia Utama merupakan tanda kehormatan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.

Penghargaan ini diberikan kepada tokoh-tokoh yang memenuhi kriteria berjasa sangat luar biasa di berbagai bidang yang bermanfaat bagi keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan bangsa dan negara.

Penerima penghargaan juga memenuhi pengabdian dan pengorbanannya di berbagai bidang sangat berguna bagi bangsa dan negara dan jasanya diakui secara luas di tingkat nasional maupun internasional.





Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya