Berita

Para penerima tanda kehormatan di Istana Negara, Jakarta, Senin, 25 Agustus 2025 (Foto: RMOL/Hani Fatunnisa)

Politik

Delapan Seniman Terima Tanda Kehormatan dari Prabowo, Benyamin Sueb hingga Jaja Miharja

SENIN, 25 AGUSTUS 2025 | 22:57 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden Prabowo Subianto memberikan tanda jasa dan kehormatan dalam rangka peringatan HUT RI. Ada 141 tokoh yang menerima, delapan diantaranya berlatar belakang seniman.

Pemberian tanda kehormatan dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, Senin 25 Agustus 2025. Para tokoh terdiri dari berbagai latar belakang antara lain menteri, polisi, tokoh pers, hingga seniman.

"Menganugerahkan tanda kehormatan kepada mereka yang nama, jabatan, dan profesinya tersebut dalam lampiran keputusan ini sebagai penghargaan atas jasa-jasanya sesuai ketentuan syarat khusus sebagaimana diatur dalam Undang-Undang," demikian bunyi kutipan Keputusan Presiden yang dibacakan oleh Sekretaris Militer Presiden.


Penerima anugerah tanda jasa dan kehormatan hadir langsung di Istana Negara sementara bagi mendiang penerima anugerah diwakili ahli waris.

Adapun delapan tokoh penerima anugerah berlatar belakang seniman adalah Benyamin Sueb, Titiek Puspa, Ja'un S. Mihardja (Jaja Miharja), Slamet Rahardjo Djarot T, Waldjinah, I Nyoman Nuarta, almarhum Muhammad Idris Sardi, dan almarhum Soedjarwoto Soemarsono (Gombloh). 

Almarhum Benyamin Sueb yang merupakan pemeran, pelawak, sutradara dan penyanyi, serta Titiek Puspa yang merupakan pemeran dan penyanyi dengan nama asli Sudarwati, dianugerahi Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera bersama 86 tokoh lainnya berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 74/TK/Tahun 2025.

Bintang Mahaputera adalah tanda kehormatan tertinggi kedua yang diberikan oleh Pemerintah, setingkat di bawah Bintang Republik Indonesia, kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan NKRI.

Sementara Waldjinah, penyanyi spesialisasi keroncong-langgam Jawa berjuluk Ratu Keroncong, penyanyi dangdut Jaja Miharja, pemeran sutradara sekaligus penulis naskah Slamet Rahardjo, pematung Indonesia dan salah satu pelopor Gerakan Seni Rupa Baru I Nyoman Nuarta, pemain biola almarhum Muhammad Idris Sardi serta penyanyi-penulis lagu almarhum Gombloh dianugerahi Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma.

Pemberian anugerah berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 77/TK/Tahun 2025. Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma adalah tanda kehormatan yang diberikan kepada Warga Negara Indonesia atas jasa-jasa menyumbangkan nilai-nilai luhur dalam bidang kebudayaan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya