Berita

Seseorang membawa jenazah bocah Palestina Muhannad Eid, yang meninggal setelah tertimpa kotak bantuan yang dijatuhkan dari udara, di Nuseirat, Jalur Gaza tengah/Net

Dunia

Bocah Gaza Tewas Tertimpa Kotak Bantuan yang Dijatuhkan dari Udara

MINGGU, 10 AGUSTUS 2025 | 12:45 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Seorang bocah Palestina berusia 14 tahun tewas dan beberapa orang lainnya terluka ketika sebuah kotak bantuan yang dijatuhkan dari udara menimpa mereka di Gaza tengah.

Tragedi ini menandai insiden fatal keempat yang terkait pengiriman bantuan udara dalam beberapa hari terakhir.

Menurut laporan lembaga kesehatan setempat, korban bernama Muhannad Eid meninggal setelah kepalanya terbentur kotak bantuan di daerah Bukit Al-Nuwairi, sebelah barat kamp pengungsi Nuseirat. 


Bocah tersebut sempat dibawa ke Rumah Sakit Al-Awda, namun dinyatakan meninggal dunia. Jumlah pasti korban luka masih belum diketahui.

"Pengiriman bantuan lewat udara sering kali berakhir dengan kekacauan. Kotak-kotak jatuh tanpa kendali dan membahayakan nyawa warga," kata salah satu tenaga medis di lokasi, seperti dikutip dari Anadolu News pada Minggu, 10 Agustus 2025.

Kecelakaan ini terjadi di tengah blokade Israel yang menutup seluruh jalur masuk darat ke Gaza sejak 2 Maret, membuat banyak negara memilih mengirim bantuan lewat udara. 

Namun, metode tersebut kerap dikritik oleh pejabat Palestina dan organisasi kemanusiaan karena dianggap jauh kurang efektif dibandingkan pengiriman melalui darat.

"Pengiriman melalui udara tidak hanya tidak memadai, tetapi juga mematikan. Warga kami kelaparan dan kini harus menghadapi risiko kematian dari bantuan yang seharusnya menyelamatkan mereka," ujar seorang pejabat lokal di Gaza.

Tragedi serupa telah terjadi tiga kali sebelumnya sejak 16 Juli di mana seorang warga di Al-Yarmouk meninggal pada Sabtu dini hari akibat luka yang diderita sehari sebelumnya; seorang perawat tewas pada Senin ketika sebuah kotak menimpa tendanya di Al-Zawaida; dan seorang anak laki-laki 11 tahun tewas pada Rabu di Khan Younis akibat insiden yang sama.

Program Pangan Dunia (WFP) mencatat, sepertiga penduduk Gaza kini melewati hari-hari tanpa makanan. 

"Situasi ini belum pernah terjadi sebelumnya, baik dari sisi kelaparan maupun keputusasaan," kata WFP dalam pernyataannya. 

PBB memperkirakan ratusan truk bantuan harus masuk setiap hari untuk mencegah kelaparan, jumlah yang jauh dari realisasi saat ini.

Sejak Oktober 2023, serangan Israel telah menewaskan lebih dari 61.300 warga Gaza dan menghancurkan sebagian besar wilayah tersebut. 

November lalu, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya, Yoav Gallant, atas dugaan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan. 

Israel juga tengah menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ).

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya