Berita

Ilustrasi gedung KPK/RMOL.

Hukum

Besok KPK Periksa Dua Menteri Era Jokowi, Salah Satunya Yaqut Cholil

RABU, 06 AGUSTUS 2025 | 10:02 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan tim penyelidik telah mengagendakan pemeriksaan terhadap dua menteri di era Pemerintahan Presiden Joko Widodo. Salah satunya Yaqut Cholil Qoumas yang akan diperiksa sebagai Menteri Agama pada Kamis besok, 7 Agustus 2025.

Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto mengatakan Yaqut akan dimintai keterangan terkait penyelidikan dugaan korupsi penyelenggaraan dan kuota haji periode 2023-2025.

"Betul," kata Fitroh kepada pagi ini, Rabu 6 Agustus 2025.


Selain Yaqut, Fitroh juga membenarkan rencana tim KPK memeriksa Nadiem Anwar Makarim. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi di era Pemerintahan Joko Widodo itu akan diperiksa terkait dugaan korupsi pengadaan Google Cloud.

"Benar (Nadiem diperiksa besok)," kata Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto kepada wartawan, Rabu pagi, 6 Agustus 2025.

Terkait penyelidikan dugaan korupsi haji, tim KPK terbaru memeriksa tiga orang sebagai saksi yakni Rizky Fisa Abadi, Muhammad Agus Syafi, Abdul Muhyi. Ketiganya merupakan pejabat di Kemenag diperiksa pada Senin, 4 Agustus 2025.

Sebelumnya, KPK memeriksa Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Haji Fadlul Imansyah dan pendakwah Khalid Basalamah.

Adapun terkait penyelidikan dugaan korupsi Google Cloude, KPK kemarin memeriksa Fiona Handayani yang merupakan staf khusus Nadiem saat menjabat menteri. Dia diperiksa selama lebih dari 8 jam di kantor KPK.

Dugaan korupsi pengadaan Google Cloud berkaitan erat dengan kasus pengadaan laptop Chromebook yang saat ini sedang ditangani Kejagung. Kejagung sendiri telah menetapkan empat orang tersangka, salah satunya Jurist Tan yang merupakan staf khusus lainnya saat Nadiem menjabat menteri.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Ratusan Pati Naik Pangkat

Selasa, 02 Desember 2025 | 03:24

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Reuni 212 dan Bendera Palestina

Selasa, 02 Desember 2025 | 22:14

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

UPDATE

Seperti Terra Drone, Harusnya Aparat Usut Korporasi Pembalak Liar di Sumatera

Jumat, 12 Desember 2025 | 18:14

Prabowo Dengarkan Keluhan Warga di Pengungsian Aceh Tengah

Jumat, 12 Desember 2025 | 18:09

Kopdes Merah Putih Bukan Ancaman Usaha Lokal

Jumat, 12 Desember 2025 | 18:04

Purbaya Ogah Kirim Baju Ilegal ke Korban Bencana Sumatera

Jumat, 12 Desember 2025 | 18:02

Kemenko PM Kawal Implementasi Sekolah Rakyat di Semarang untuk Tekan Kemiskinan Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:57

Muhammadiyah Diganjar Penghargaan Nazhir Tanah Wakaf Terluas 2025

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:54

Petinggi NATO Minta Eropa Bersiap Hadapi Agresi Rusia

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:54

Ketika Negara, Bisnis, dan Partai Merobohkan Kedaulatan Rakyat

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:45

Rezim Hukum Bencana: Kontradiksi Bantuan dan Ganti Rugi

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:39

8 Mantan Pejabat Kemnaker Didakwa Peras Agen TKA Sampai Rp135 Miliar

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:14

Selengkapnya