Berita

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menerima kunjungan Joesley Batista, pemilik utama J&F Investimentos, konglomerasi asal Brasil/Ist

Bisnis

Koperasi Desa Merah Putih Dilirik Konglomerat Brasil

RABU, 30 JULI 2025 | 17:46 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menteri Koperasi (Menkop) Republik Indonesia Budi Arie Setiadi menerima kunjungan  Joesley Batista, pemilik utama J&F Investimentos, konglomerasi asal Brasil yang membawahi JBS S.A. Perusahaan peternakan dan salah satu perusahaan produsen protein terbesar di dunia. 

Pertemuan ini merupakan perintah langsung dari Presiden Prabowo Subianto. Menjadikan ajang penting untuk membahas potensi kemitraan strategis dalam transformasi koperasi di Indonesia, serta peluang investasi berdampak di sektor pangan, energi, dan teknologi keuangan.

Sebagai sosok sentral di balik pertumbuhan J&F, Batista telah berhasil memperkuat posisi JBS di panggung global melalui strategi ekspansi yang berkelanjutan dan akuisisi perusahaan ternama seperti Swift, Pilgrim’s Pride, dan Moy Park. 


“Portofolio J&F kini juga mencakup sektor energi melalui Âmbar Energia, serta ekosistem keuangan digital dengan platform seperti PicPay dan Banco Original yang menjangkau puluhan juta pengguna,” ucap Budi Arie dalam keterangannya, Jakarta, Rabu, 30 Juli 2025.

Pendekatan ini mencerminkan komitmen Batista dalam mengembangkan bisnis yang terintegrasi dan adaptif terhadap kebutuhan pasar global.

Dalam kesempatan tersebut, Batista menyampaikan ketertarikannya terhadap skema pembangunan ekonomi kerakyatan Indonesia, khususnya model Koperasi Desa Merah Putih yang tengah digalakkan Presiden RI bersama jajaran Kabinetnya.

Ia bahkan menyatakan minat untuk melakukan kunjungan langsung ke lokasi Koperasi desa Merah Putih guna memahami secara mendalam praktik terbaik yang diterapkan, dengan rencana membawa pembelajaran tersebut ke Brasil sebagai inspirasi penguatan komunitas ekonomi di negaranya.

Menkop menyambut hangat inisiatif tersebut dan menegaskan komitmen pemerintah dalam membangun ekosistem koperasi yang terbuka terhadap kolaborasi internasional, selama tetap menjunjung prinsip keadilan, pemberdayaan, dan gotong royong.

Pertemuan ini menandai langkah awal sinergi antara kekuatan industri global dan gerakan koperasi nasional sebagai pilar ekonomi masa depan.

"Program Kopdes Merah Putih adalah program yang berdampak sosial dengan kelayakan komersial," ujar Menkop Budi Arie.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya