Berita

Potongan gambar memperlihatkan kru Handala disergap militer Israel/Net

Dunia

Israel Serbu Kapal Bantuan Gaza Handala, 21 Aktivis Bakal Dideportasi

MINGGU, 27 JULI 2025 | 11:50 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pasukan Israel menyerbu kapal bantuan Handala pada Sabtu malam, 26 Juli 2025, saat kapal tersebut sedang dalam perjalanan menuju Jalur Gaza.

Kapal yang membawa 21 orang aktivis, termasuk anggota parlemen, petugas medis, dan sukarelawan sipil tak bersenjata, disergap di tengah laut oleh angkatan laut Israel.

Momen penyerbuan sempat disiarkan secara langsung hingga akhirnya siaran terputus tiba-tiba selama penggerebekan. 


"Handala dicegat!!!” tulis Koalisi Armada Kebebasan, operator kapal tersebut, dalam pernyataan di Telegram, seperti dimuat Anadolu Ajansi.

Kementerian Luar Negeri Israel mengonfirmasi aksi penyerbuan tersebut dan menyatakan bahwa seluruh penumpang dalam keadaan selamat. 

“Kapal tersebut sedang dalam perjalanan menuju pantai Israel dengan selamat. Semua penumpang selamat,” kata juru bicara kementerian.

Menurut laporan The Times of Israel, kapal Handala akan ditarik ke Pelabuhan Ashdod oleh Angkatan Laut Israel. 

“Kapal tersebut akan ditarik ke Pelabuhan Ashdod oleh Angkatan Laut, dan para aktivis kemudian akan dideportasi dari negara itu,” demikian pernyataan yang dikutip dari laporan media Israel tersebut.

Kapal Handala sendiri diketahui bertolak dari Italia dan mengangkut bantuan kemanusiaan berupa susu formula bayi, makanan, dan obat-obatan. Seluruh muatan kapal disebut telah memenuhi ketentuan hukum maritim dan hukum kemanusiaan internasional.

Hingga kini, belum ada kepastian mengenai kondisi terkini dari para aktivis maupun waktu pelaksanaan deportasi mereka.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya