Berita

Pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un/Net

Dunia

Kim Jong Un Perintahkan Militer Korut Siaga Hadapi Perang Sesungguhnya

KAMIS, 24 JULI 2025 | 12:32 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un kembali mengeluarkan pernyataan tegas yang mengundang perhatian dunia. 

Dalam rekaman video yang disiarkan oleh Televisi Sentral Korea (KCTV) pada Kamis, 24 Juli 2025, Kim terlihat menyaksikan latihan tembak-menembak unit artileri dari sebuah pos pengamatan, didampingi dua pejabat militer tinggi. 

Meski lokasi kegiatan tidak diungkap, latihan tersebut menunjukkan pasukan artileri menembakkan peluru ke arah laut sebagai bagian dari simulasi serangan.


Di tengah pidatonya Kim mendesak pasukannya untuk bersiap untuk perang sesungguhnya dan siap menghancurkan musuh kapan pun diperlukan.

"Para prajurit harus selalu siap untuk perang sesungguhnya dan mampu menghancurkan musuh dalam setiap pertempuran,” demikian laporan Kantor Berita Sentral Korea (KCNA) yang mengutip pernyataan Kim dalam versi berbahasa Inggris.

Pernyataan keras ini muncul di tengah meningkatnya kerja sama militer antara Korea Utara dan Rusia, khususnya dalam konteks invasi Moskow ke Ukraina yang kini memasuki tahun keempat. 

Laporan intelijen dari Korea Selatan dan Barat menyebutkan bahwa Pyongyang telah mengirim lebih dari 10.000 tentaranya ke wilayah Kursk, Rusia, sepanjang tahun lalu. 

Selain personel, Korea Utara juga disebut telah memasok peluru artileri, rudal, dan sistem roket jarak jauh kepada militer Rusia.

Seoul bahkan menyebut sekitar 600 tentara Korea Utara tewas dan ribuan lainnya terluka dalam pertempuran di garis depan untuk mendukung Rusia.

Dukungan Kim terhadap Rusia tidak berhenti di situ. Dalam pertemuan baru-baru ini dengan Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, Kim dikabarkan kembali menegaskan dukungannya terhadap Moskow. 

Hubungan kedua negara yang sama-sama dikenai sanksi internasional kian erat setelah tahun lalu menandatangani perjanjian pertahanan bersama saat Presiden Vladimir Putin melakukan kunjungan langka ke Pyongyang.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya