Berita

Presiden RI Prabowo Subianto di acara peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-27 PKB yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, pada Rabu malam, 23 Juli 2025/Sekretariat Presiden RI

Politik

82,9 Juta Target MBG Bisa Dicapai dalam Setahun, Negara Lain Butuh 11 Tahun

KAMIS, 24 JULI 2025 | 11:10 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden Prabowo Subianto menegaskan target pemerintah untuk memperluas jangkauan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) secara nasional. 

Ia menyebut bahwa jumlah penerima manfaat akan terus meningkat, dan pemerintah menargetkan angka 82,9 juta anak  tercapai pada akhir tahun 2025.

Dalam pidatonya di acara Hari Lahir ke-27 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rabu malam, 23 Juli 2025 di Jakarta Convention Center, Prabowo menyampaikan bahwa sebelum Perayaan Hari Kemerdekaan ke-80 RI yakni tanggal 17 Agustus, target MBG akan mencapai 20 juta penerima. 


"Mereka (staf) lapor ke saya: Pak, ini bisa dipercepat. Kemungkinan besar kita bisa mencapai angka 20 juta itu, insyaallah sebelum 17 Agustus," ujar Prabowo. 

Setelahnya dalam beberapa bulan ke depan hingga akhir Desember, Prabowo memperkirakan sasaran MBG sudah mencapai 82,9 juta penerima manfaat.

“Dan sesudah itu akan naik terus. Dan kita berdoa, kita berharap bulan Desember tahun ini akan mencapai 82,9 juta penerima manfaat," kata dia. 

Menurut Prabowo, ambisi Indonesia dalam program MBG telah menjadi perhatian dunia internasional. Ia menyampaikan bahwa beberapa pemimpin negara sahabat bahkan tertarik untuk mempelajari metode pelaksanaan program ini.

“Ini menjadi sesuatu yang diperhatikan oleh bangsa-bangsa lain. Waktu saya ke luar negeri banyak pemimpin bertanya dan bahkan banyak yang mau ngirim tim ke Indonesia belajar bagaimana kita mencapai hal ini," ujar Prabowo. 

Ia bahkan membandingkan capaian program MBG dengan program serupa di negara Brasil. Indonesia dinilai meraih capaian bersejarah karena mampu mencapai penerima manfaat makan gratis 82,9 juta dalam satu tahun, sementara Brasilia memerlukan 11 tahun untuk 40 juta anak. 

"Yang negara lain (Brasil) butuh 11 tahun, kita nekat. Kita tahun ini kita akan buktikan Indonesia kita menghasilkan penerima manfaat 82,9 juta dalam satu tahun," tandasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya