Berita

Bendera PKB/RMOL

Politik

Dukungan PKB ke Pemerintahan Tingkatkan Kepuasan Publik

KAMIS, 24 JULI 2025 | 10:43 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dinilai selalu menjadi faktor kunci dalam setiap rezim pemerintahan. 

Analis Komunikasi Politik, Hendri Satrio mengatakan, setiap rezim pemerintahan yang didukung PKB mempunyai tingkat kepuasaan tinggi di masyarakarat. 

“Salah satunya Presiden Jokowi yang didukung oleh PKB memiliki tingkat kepuasaan yang tinggi. Bahkan ketika PKB mendukung Presiden Prabowo, berdasarkan hasil survei, tingkat optimismenya mencapai 80 persen,” ujar Hensat, sapaan akrabnya, seperti dikutip redaksi lewat keterangan tertulis, Kamis, 24 Juli 2025.


Dia menjelaskan PKB mempunyai modal besar dalam bentuk kejelasan ideologi berlatar Islam moderat. Selain itu PKB juga memiliki basis massa yang relatif loyal. Modal inilah yang menjadi penopang setiap rezim pemerintahan yang didukung PKB. 

“Ini karena ada PKB di dalamnya. PKB saat ini diharapkan memiliki ide-ide baru untuk membantu mensukseskan program-program Presiden Prabowo, sehingga tingkat kepuasan publik terhadap pemerintah tetap terjaga,” ungkapnya.

Kendati demikian, PKB mempunyai tugas berat dalam membangun kepercayaan publik terhadap partai politik. Menurutnya selama ini saat ini kepercayaan publik kepada partai politik tidak terlalu baik karena adanya anggapan bahwa partai politik meninggalkan rakyat setelah masa pemilu lewat. 

“Ini tentunya menjadi tantangan tersendiri tidak hanya untuk PKB tetapi juga ke partai lainnya untuk mempercayakan partai politik sebagai kendaraan politik yang lebih baik untuk mencapai kemaslahatan dan kesejahteraan yang lebih baik,” katanya.

Jika mampu meraih kepercayaan publik, lanjut Hendri PKB mempunyai peluang besar untuk mempertahankan posisi empat besar dalam perolehan suara di Pemilu 2029. Atau bahkan punya potensi untuk mendongkrak suara lebih tinggi lagi.  

“Tahun 2029 terkesan masih jauh tapi sebetulnya tidak karena tahun 2029 sudah dekat. PKB harus memperkuat solidaritas antar seluruh kader untuk mempertahankan posisinya sebagai partai keempat terbanyak atau bahkan ingin jauh lebih baik lagi,” jelasnya. 

Selain itu masih ada beberapa tantangan yang harus diselesaikan oleh PKB. Misalnya komunikasi-komunikasi dengan stake holdernya termasuk Nahdatul Ulama (NU) yang menurutnya harus diperbaiki menjadi semakin lebih baik.

PKB diharapkan dapat membantu Presiden Prabowo dalam menyelesaikan program-programnya untuk Indonesia Produktif seperti Koperasi Merah Putih, Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan hanya memiliki dua orang kader yang duduk di jajaran kabinet. 

“Ini jadi tantangan tersendiri. Jadi, anggota DPR dari Fraksi PKB punya peran tersendiri untuk menyelesaikan itu. Dua anggota PKB di Kabinet Merah Putih untuk mensukseskan program-program Presiden Prabowo itu bukan hal yang mudah,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya