Berita

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dan CEO Danantara, Rosan Roeslani/RMOL

Bisnis

Bahlil Serahkan 18 Proyek Hilirisasi ke Danantara, Investasi Tembus Rp618 Triliun

SELASA, 22 JULI 2025 | 15:24 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyerahkan dokumen pra studi kelayakan (feasibility study) 18 proyek prioritas hilirisasi dan ketahanan energi nasional kepada Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara Indonesia.

Penyerahan dilakukan secara simbolis melalui penandatanganan oleh Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dan CEO Danantara, Rosan Roeslani, di Gedung ESDM, Jakarta pada Selasa, 22 Juli 2025.

Bahlil mengungkapkan, total nilai investasi dari 18 proyek tersebut mencapai 38,63 miliar Dolar AS atau sekitar Rp618,13 triliun. 


"Kami ada sekitar 18 proyek yang sudah siap pra-FS. Dengan total investasi sebesar 38,63 miliar Dolar AS, atau setara dengan Rp618,13 triliun. Ini di luar ekosistem baterai mobil listrik," kata Bahlil dalam penyerahan tersebut.

Ia merinci proyek tersebut terdiri dari 8 proyek hilirisasi di sektor mineral dan batu bara (dengan nilai investasi 20,1 miliar Dolar AS), kemudian dua proyek ketahanan energi (14,5 miliar Dolar AS), dan tiga proyek hilirisasi pertanian (444,3 juta Dolar AS).

Kemudian dua proyek transmisi energi (2,5 miliar Dolar AS), dan tiga proyek hilirisasi kelautan dan perikanan (1,08 miliar Dolar AS).

Mnurutnya, belasan proyek tersebut sudah melewati berbagai kajian dengan proses panjang, mulai dari diskusi intensif, kajian akademis, hingga keterlibatan pengusaha. Namun Bahlil menekankan bahwa dokumen ini belum bersifat final.

"Jadi ini belum sempurna namanya kan kajian pra-FS. Untuk penyempurnaannya ini kita serahkan kepada Danantara karena Danantara yang punya uang untuk melakukan penyempurnaan karena kita uangnya setengah-setengah, jadi penyelesaiannya juga tidak utuh," tuturnya.

Lebih lanjut, Bahlil menyebut bahwa 18 proyek tersebut berpotensi menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar, yakni mencapai lebih dari 276 ribu orang, mayoritas dari hilirisasi minerba, dengan perkiraan 104.974 orang. 

"Penciptaan lapangan pekerjaannya potensinya hampir 300 ribu lapangan kerja yang bisa diciptakan. Sebagian sudah bisa kita eksekusi di bulan-bulan atau tahun ini, karena ini amanah dari bapak Presiden," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya