Berita

Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar/Ist

Politik

Fathullah Syahrul:

Terlalu Jauh Bandingkan Cak Imin dengan Bahlil

SABTU, 19 JULI 2025 | 00:13 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Bendahara Bidang Kaderisasi Nasional PB PMII 2021-2024, Fathullah Syahrul menanggapi pernyataan Ketua Umum PB HMI 2013-2015, Arief Rosyid Hasan yang membandingkan Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sekaligus Ketua Umum PKB dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia yang juga Ketua Umum Partai Golkar.


Menurutnya, Arief Rosyid Hasan terlalu melebih-lebihkan pernyataan Cak Imin yang disampaikan pada acara Pengukuhan Pengurus Besar Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PB PMII) di Jakarta, pada Minggu 13 Mei 2025.

“Arief Rosyid Hasan terlalu lebay. Kebiasaan kami guyonan itu biasa-biasa saja, lagian yang disampaikan Cak Imin masih ngomongin tentang kaderisas," kata Fathullah dikutip Sabtu 19 Juli 2025.

“Arief Rosyid Hasan terlalu lebay. Kebiasaan kami guyonan itu biasa-biasa saja, lagian yang disampaikan Cak Imin masih ngomongin tentang kaderisas," kata Fathullah dikutip Sabtu 19 Juli 2025.

Fathullah mengatakan, pernyataan Arief Rosyid Hasan yang mengatakan bahwa Cak Imin menyesatkan itu menjadi pernyataan yang fatal dan keliru.

Di matanya, tidak ada sama sekali dalam pernyataan Cak Imin yang mengatakan langsung bahwa yang tidak tumbuh dari bawah itu sesat.

Ia mengaku berulang kali mengamati video tersebut, bahkan saat Cak Imin pidato di acara Pengukuhan IKA PB PMII.

"Dianalisis baik secara konseptual, teori dan tekstual nggak ada kesimpulan yang seperti dikatakan Arief Rosyid," kata Fathullah.

Ia juga mengungkapkan bahwa membandingkan Cak Imin dan Bahlil terlalu jauh. Menurutnya, lompatan berpikir semacam itu terlalu kaku dalam sistem demokrasi Indonesia.

Faktanya, lanjut Fathullah, Cak Imin bertarung mulai dari aktivis jalanan, Ketua Umum PB PMII 1994-1997, Ketua Umum PKB, Anggota DPR RI, menteri, Cawapres 2024 dan sekarang Menko Pemberdayaan Masyarakat. 

"Semua proses itu dilalui dengan cara bertarung. Sedangkan Bahlil hampir prosesnya nggak ada pertarungan. Bahlil hanya diuntungkan keadaan," pungkas Fathullah.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya