Berita

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk dan Yayasan Waqaf Al-Muhajirien Bekasi kerja sama digitalisasi pendidikan/Ist

Nusantara

Telkom dan Yayasan Waqaf Al-Muhajirien MoU Digitalisasi Pendidikan

Laporan: Slamet*
JUMAT, 18 JULI 2025 | 18:03 WIB

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk menandatangani kerja sama atau MoU dengan yayasan Waqaf Al-Muhajirien Bekasi dalam upaya mendukung program digitalisasi dunia pendidikan berupa e-learning.

"Salah satu ekosistem pendidikan adalah end to end, dari mulai silabus, kemudian pembelajaran untuk guru-guru sampai sistem digitalisasi sebagai gagasan baru," kata Executive Vice President Telkom Regional II, Edie Kurniawan di Gedung Yayasan Wakaf Al-Muhajirin Jakapermai, Bekasi, Jumat, 18 Juli 2025.

Melalui kerja sama tersebut, seluruh siswa sekolah dari Yayasan Wakaf Al-Muhajirin akan diberikan pembelajaran seperti coding melibatkan Telkom University.


"Murid SMA dan gurunya akan diajarkan para expert kami dari Telkom University. Digital coding mungkin pada tahap awal yang akan diajarkan. Esok akan dilanjutkan dengan AI, termasuk Internet of Things (IoT)," sambungnya 

Selain itu, pihaknya juga turut memfasilitasi digitalisasi layanan website Yayasan Wakaf Al-Muhajirin yang tengah diperbaiki secara digital marketing operating.

"Kami bertanggung jawab mengerjakan, Tim Muhajirin bisa mengelola tiap server website dan account media sosial mereka. Kedepannya diharapkan siswa bisa mengoperasikannya dan mempunyai skill expert dalam digital marketing," imbuhnya 

Sementara Ketua Yayasan Waqaf Al Muhajirin Jakapermai, Mohammad Syafiudin turut mengapresiasi MoU bersama PT Telkom Indonesia.

"Ke depan kerja sama ini bisa menguntungkan kedua belah pihak. Kami senang dan bahagia betul di ulang tahun kami pada 10 Agustus ini bisa menjadi 40 tahun kami yang lebih baik lagi," katanya.

*Kontributor Wilayah Bekasi

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya