Berita

Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers virtual, Rabu 16 Juli 2025/Tangkapan layar

Bisnis

Respons Tarif AS 19 Persen, Gubernur BI: Cukup Bagus

RABU, 16 JULI 2025 | 18:05 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kesepakatan dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat yang menetapkan tarif 19 persen atas produk RI dinilai berdampak baik bagi perekonomian dalam negeri.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, hasil perundingan yang dipimpin Menko Perekonomian Airlangga Hartarto itu akan membantu mendongkrak ekspor, impor, hingga pasar keuangan Indonesia.

“Kami menyambut positif hasilnya, tentu saja cukup bagus. Kami akan terus melakukan pendalaman secara rinci dampaknya, baik terhadap pertumbuhan ekonomi, neraca perdagangan, maupun pasar keuangan,” ujar Perry dalam konferensi pers virtual, Rabu 16 Juli 2025.


Perry meyakini kinerja ekspor Indonesia, termasuk ke Washington, akan tetap solid di tengah pemberlakuan tarif. 

Sementara dari sisi impor, Perry menyoroti adanya peningkatan impor dari Washington ke depan.

“Hasil perundingan ini akan meningkatkan impor, tapi tentu saja kita lihat impornya yang produktif, yang akan juga mendorong pertumbuhan ekonomi ke depan baik investasi, maupun secara sektor yang lain,” kata Perry.

Lebih lanjut, Perry mengatakan bahwa kesepakatan ini juga memberikan kepastian bagi para pelaku pasar dalam mengambil keputusan bisnis, sehingga membuat ekspektasi pasar dan arus masuk modal asing meningkat ke Tanah Air.

“Ini akan memberikan kepastian para pelaku pasar untuk membuat perkiraan dan keputusan ke depan,” kata Perry.

Menurutnya, BI akan menyampaikan asesmen rinci terkait dampak perjanjian ini dalam waktu mendatang. 

Namun secara umum, Perry menegaskan bahwa kesepakatan dagang ini diyakini akan memperkuat prospek pertumbuhan ekonomi nasional, stabilitas pasar keuangan, moneter, hingga nilai tukar rupiah.



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya