Berita

Menteri Keuangan Sri Mulyani/RMOL

Politik

Sri Mulyani: APBN Terguncang pada 2024

SELASA, 15 JULI 2025 | 15:52 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengingatkan bahwa pada 2024 APBN bekerja secara terseok-seok.

Demikian dikatakan Sri Mulyani saat Rapat Paripurna DPR RI ke-24 masa persidangan IV dengan acara mendengar pandangan Pemerintah di Gedung DPR RI pada Selasa 15 Juli 2025.

Menurut Sri Mulyani, pada 2024 ditandai dengan ketegangan geopolitik, konflik di berbagai wilayah Ukraina yang sudah berlangsung dua tahun.


“Di Gaza Timur Tengah baru mencapai kurang dari delapan bulan. Rivalitas kekuatan besar Amerika Serikat versus Tiongkok dan Rusia mengalami eskalasi,” kata Sri Mulyani.

Menkeu tiga periode ini menambahkan bahwa pada 2024 juga ketegangan politik meningkat dengan adanya 70 negara melakukan pemilu hingga menimbulkan ketidakpastian global.

“Tahun 2024 adalah juga tahun super election. Ini menimbulkan ketidakpastian politik dan ketidakpastian global yang semakin meningkat,” kata Sri Mulyani.

“Kombinasi tersebut jelas mengganggu investasi yang selalu membutuhkan kepastian. Investor di seluruh dunia wait and see. Perdagangan melemah dan stabilitas ekonomi global menjadi terganggu,” sambungnya.

Ia melanjutkan, tidak cukup dengan suasana geopolitik dan ekonomi, El Nino yang muncul di awal tahun 2024 dengan menimbulkan gangguan panen di seluruh dunia. Bahkan beberapa negara hingga hari ini masih harus mengalami dampaknya. 

“Hal ini menaikkan harga pangan dan tentu memicu inflasi dan menggerus daya budi masyarakat. Dampak langsung dari berbagai risiko tersebut kita rasakan,” kata Sri Mulyani.

“Konflik geopolitik berdampak pada terganggunya rantai pasok memicu peningkatan harga komoditas dan biaya logistik,” tutupnya.




Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya