Berita

Kericuhan di Final Jalalive ISC 2025 yang digelar di Stadion Andalas Sianturi, Desa Kayuares, Kecamatan Pagentan, Banjarnegara, Minggu, 6 Juli 2025/Ist

Presisi

Final Tarkam di Banjarnegara Ricuh, Tiga Anggota Polisi Terluka

SELASA, 08 JULI 2025 | 06:10 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Laga final turnamen sepak bola antar kampung (tarkam) Jalalive ISC 2025 yang digelar di Stadion Andalas Sianturi, Desa Kayuares, Kecamatan Pagentan, Banjarnegara, Minggu, 6 Juli 2025, berakhir ricuh. 

Tiga anggota kepolisian mengalami luka ringan setelah dilempari benda keras oleh penonton yang kecewa terhadap keputusan wasit.

Kericuhan terjadi saat laga final antara GRKP FC melawan Potato Reborn FC baru memasuki menit ke-17 babak pertama.


Gol kedua yang dicetak GRKP FC memicu kemarahan suporter Potato FC yang merasa timnya dirugikan. Mereka menerobos masuk ke lapangan dan membuat pertandingan tidak bisa dilanjutkan.

Akibat kerusuhan tersebut, sejumlah fasilitas stadion mengalami kerusakan, termasuk papan reklame, pagar pembatas, dan papan sponsor.

Pihak kepolisian memastikan pendataan korban dan kerugian masih dilakukan, dan belum ada warga yang diperiksa terkait insiden ini.

"Petugas keamanan yang berusaha mengamankan wasit dan pemain justru dilempari batu, kayu, dan bambu oleh penonton dari arah tribun," ujar Kabag Ops Polres Banjarnegara, Kompol Priyo Jatmiko, mewakili Kapolres Banjarnegara, AKBP Mariska Fendi Susanto, dikutip Kantor Berita RMOL Jateng, Senin, 7 Juli 2025.

Menurut Kabag Ops, sebanyak 500 personel gabungan yang terdiri dari 300 anggota Polri, 60 anggota TNI, dan 140 pam swakarsa telah disiagakan.

Supriyo menegaskan bahwa aparat tidak terpancing oleh provokasi dan fokus mengamankan situasi. 

"Polisi tidak membalas aksi penonton. Kami hanya fokus pada pengamanan serta mengevakuasi wasit dan pemain dari lokasi kerusuhan," jelasnya.

Petugas berhasil membubarkan massa dan menyisir area stadion hingga ke jalan raya sekitar pukul 17.55 WIB.

Berdasarkan regulasi yang telah disepakati panitia, tim yang suporternya memasuki lapangan saat pertandingan berlangsung otomatis didiskualifikasi. GRKP I FC pun dinyatakan sebagai juara Jalalive ISC 2025.

"Ke depan, izin penyelenggaraan pertandingan sepak bola di Banjarnegara akan diperketat. Bila perlu, kompetisi bisa ditunda jika berpotensi menimbulkan gangguan keamanan," tegas Priyo.

Sekretaris Umum Askab PSSI Banjarnegara, Setyo Eko Nugroho, menyayangkan kericuhan yang mencoreng laga final yang sejatinya berjalan profesional.

Ia menyebut, turnamen ini merupakan salah satu tarkam terbaik di Banjarnegara karena diikuti pemain-pemain bintang lokal dan menggunakan teknologi VAR.

"Walaupun tarkam, kompetisi ini sangat istimewa. Sayangnya, insiden kemarin mencederai semangat sportivitas yang sudah kita bangun. Jika tidak ada keributan, ini akan menjadi turnamen tarkam terbaik yang pernah digelar di Banjarnegara," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya