Berita

Presiden Amerika Serikat Donald Trump/Net

Dunia

Defisit Perdagangan AS Tembus Rp1.158 Triliun Gegara Tarif Trump

JUMAT, 04 JULI 2025 | 13:27 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Defisit perdagangan Amerika Serikat (AS) kembali melebar tajam pada Mei 2025, melampaui perkiraan analis. 

Data yang dirilis Biro Analisis Ekonomi AS menunjukkan defisit perdagangan AS melonjak 18,7 persen menjadi 71,5 miliar Dolar AS atau senilai Rp1.158 triliun pada Mei 2025.

Angka tersebut lebih tinggi dari posisi April 60,3 miliar dolar AS, dan melampaui proyeksi ekonom yang hanya mencapai 71 miliar Dolar AS.


Seperti dikutip dari Reuters pada Jumat 4 Juli 2025, kesenjangan ini terjadi di tengah dampak kebijakan tarif Presiden Donald Trump yang masih mengguncang rantai pasokan global.

Kebijakan tarif besar-besaran ini menyebabkan banyak perusahaan dan rumah tangga menaikan jumlah impor barang sebelum bea masuk yang lebih tinggi diberlakukan. 

Hal tersebut membuat data perdagangan AS mengalami distorsi dan menekan pertumbuhan ekonomi. Pada kuartal pertama, defisit perdagangan tercatat memangkas 4,61 poin persentase dari Produk Domestik Bruto (PDB), sehingga berkontribusi pada kontraksi ekonomi sebesar 0,5 persen.

Di sisi impor, terjadi penurunan tipis 0,1 persen menjadi 350,5 miliar Dolar AS. Impor pakaian dan mainan memimpin penurunan, sementara impor mobil, suku cadang dan bahan bakar nuklir justru mencatat peningkatan.

Sedangkan ekspor AS anjlok 4 persen menjadi 279 miliar dolar AS. Penurunan terbesar terjadi pada ekspor barang industri, terutama emas nonmoneter, gas alam, dan logam olahan. 

Ekspor barang modal seperti semikonduktor dan mesin pesawat sipil juga turun, sementara ekspor aksesori komputer dan alat farmasi justru naik.

Saat ini sejumlah perusahaan disebut tengah menghentikan pengiriman untuk menunggu bea masuk yang tinggi turun jelang penundaan tarif Trump berakhir pada 9 Juli 2025.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya