Berita

Pedagang beras/RMOL

Bisnis

Inflasi RI Juni 2025 Capai 1,87 Persen, Emas dan Beras Jadi Biang Kerok

SELASA, 01 JULI 2025 | 14:12 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat laju inflasi tahunan (yoy) Indonesia pada Juni 2025 sebesar 1,87 persen. Kenaikan ini diikuti oleh inflasi bulanan (mtm) sebesar 0,19 persen.

"Terjadi peningkatan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 108,07 pada Mei 2025 menjadi 108,27 pada Juni 2025," ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa 1 Juli 2025.

Pudji menyebutkan, penyumbang utama inflasi tahunan datang dari kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya yang melonjak 9,3 persen dan memberikan andil 0,59 persen.


"Komoditas dengan andil inflasi terbesar pada kelompok ini adalah emas perhiasan," katanya.

Sementara itu, inflasi bulanan dipicu oleh kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan inflasi 0,46 persen dan kontribusi 0,13 persen terhadap inflasi nasional. 

Beberapa bahan pangan yang memicu lonjakan harga antara lain beras dengan andil 0,04 persen, cabai rawit (0,03 persen), serta bawang merah dan tomat masing-masing 0,02 persen.

Sementara itu kelompok pengeluaran transportasi juga tercatat ikut menyumbang inflasi pada Juni sebesar 0,07 persen, dengan andil 0,01 persen. 

"Inflasi pada kelompok ini didorong oleh kenaikan tarif angkutan udara yang menyumbang andil inflasi 0,04 persen dengan tingkat inflasi 5,81 persen," kata Pudji.

Adapun pada periode ini, sebanyak 26 provinsi tercatat mengalami inflasi secara bulanan, tertinggi di Maluku sebesar 0,97 persen.

Namun demikian, 12 provinsi masih mencatat deflasi, dengan Papua Pegunungan menjadi wilayah yang mengalami penurunan harga terdalam, yakni sebesar 1,50 persen.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya