Berita

Presiden ke-7 RI Joko Widodo/Ist

Politik

Israel Silakan Berguru ke Jokowi

RABU, 25 JUNI 2025 | 05:17 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Peneliti media dan politik Buni Yani menyeret nama Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi saat mengomentari gencatan senjata Iran-Israel usai berperang selama 12 hari.

"Israel seperti Jokowi, karena sudah kebanyakan bohong, maka tak ada lagi orang yang percaya kepadanya," kata Buni Yani dikutip dari unggahan Facebook pribadinya, Rabu 25 Juni 2025.

"Siapa yang melanggar gencatan senjata, Iran atau Israel? Siapa yang layak dipercaya? Dalam sejarah, Israel sudah tidak terhitung melanggar kesepakatan dengan bangsa-bangsa lain," sambungnya.


Buni Yani menekankan bahwa ibarat pepatah sekali lancung ke ujian, maka seumur hidup tidak percaya. 

"Sebaiknya Israel berguru ke Jokowi mengenai bahaya kebohongan, atau Jokowi yang mesti belajar ke Israel?" sindir Buni Yani.

"Terserahlah. Yang jelas, tukang bohong dianggap sampah oleh kemanusiaan. Suaranya tidak dianggap berarti," imbuhnya.

Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz memerintahkan tentaranya pada Selasa 24 Juni 2025 untuk melancarkan serangan hebat di ibu kota Iran, Teheran. 

Seperti dilansir Anadolu, Katz menuduh Iran melanggar gencatan senjata yang dimediasi Presiden Amerika Serikat Donald Trump beberapa jam sebelumnya.

"Saya menginstruksikan IDF (tentara), berkoordinasi dengan Perdana Menteri, untuk melanjutkan aktivitas serangan hebat di Teheran untuk menetralisir target rezim dan infrastruktur teroris di Teheran, setelah operasi kemarin," kata Katz dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh surat kabar Yedioth Ahronoth.




Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya