Berita

Proyek pembangunan Giant Sea Wall/Ist

Nusantara

Jakarta Mau Pakai Duit Pengelolaan Sampah Bantargebang Bikin Giant Sea Wall

MINGGU, 15 JUNI 2025 | 21:47 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah Provinsi Jakarta mendukung penuh rencana pembangunan Giant Sea Wall sebagaimana arahan Presiden Prabowo Subianto.

Gubernur Jakarta, Pramono Anung mengatakan, pembangunan tanggul raksasa sebagian akan diambil dari pendapatan pengelolaan sampah di Bantargebang.

Ia menjelaskan, 55 juta ton sampah yang menumpuk di Bantargebang akan diolah menjadi energi listrik melalui pembangunan empat Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS). 


Setiap PLTS ditargetkan memiliki kapasitas harian 2.500 ton sampah, yang secara total dapat menghasilkan sekitar 1.500 megawatt listrik. Angka ini diperkirakan mampu memenuhi seluruh kebutuhan listrik Jakarta.

"Sehingga (PLTU) Suralaya dan semua penyebab polusi di Jakarta kita minta diubah dan cukup gunakan semuanya dari PLTS," kata Pramono di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu 15 Juni 2025.

Selain menyelesaikan persoalan sampah dan memenuhi kebutuhan listrik, upaya ini juga dinilai mampu mengurangi polusi udara di Jakarta. Melalui pengelolaan sampah ini, Jakarta akan memperoleh tambahan pendapatan (revenue).

"Revenue inilah yang akan digunakan sebagian untuk membangun Giant Sea Wall," ujar dia.

Pemprov Jakarta kini mendapatkan tanggung jawab untuk membangun Giant Sea Wall atau tanggul raksasa di pesisir utara sepanjang 19 km. Angka ini bertambah dari semula yang hanya 12 km.

Kendati demikian, Pramono memastikan komitmen Pemprov dalam menyiapkan pembangunannya. Dengan APBD Jakarta sebesar Rp91 triliun, ditargetkan bisa dialokasikan minimal Rp5 triliun setiap tahun untuk proyek tanggul.

"Ini menjadi tantangan. Kami akan bekerja keras untuk bisa mewujudkan apa yang menjadi penugasan dari Bapak Presiden," tandasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya