Berita

Walikota Bandung Muhammad Farhan/RMOLJabar

Nusantara

Pemkot Bandung Masih Mengkaji soal Masuk Sekolah Jam 6 Pagi

SELASA, 03 JUNI 2025 | 23:19 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pemerintah Kota Bandung tengah mempertimbangkan usulan jam masuk sekolah dimulai pukul 06.30 WIB, sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran Gubernur Jawa Barat mengenai jam efektif kegiatan belajar di satuan pendidikan.

Surat Edaran bernomor 58/PK.03/DISDIK tersebut menetapkan sejumlah ketentuan baru, termasuk waktu masuk sekolah dari Senin hingga Jumat dan pengurangan durasi satu jam pelajaran menjadi 35 menit.

Walikota Bandung, Muhammad Farhan menyatakan, hingga kini pihaknya masih mengkaji wacana tersebut secara menyeluruh. 


"Kajian soal masuk sekolah jam enam belum selesai. Nanti kalau sudah rampung, baru akan kami sampaikan," ujar Farhan saat ditemui RMOLJabar di kawasan Turangga, Selasa 3 Juni 2025.

Farhan menekankan bahwa perubahan jam masuk sekolah akan berdampak luas, salah satunya pada kesiapan moda transportasi publik. Ia menyoroti kemungkinan sebagian besar kendaraan umum belum beroperasi pada waktu yang diperlukan pelajar.

"Kalau sekolah masuk jam enam, belum tentu angkutan umum siap jalan dari jam lima pagi. Bahkan bus sekolah saja baru mulai operasi jam delapan," jelasnya.

Lebih lanjut, Farhan menilai bahwa perubahan ini harus disertai dukungan dari Pemerintah Kota, terutama dalam bentuk subsidi transportasi untuk pelajar. Ia juga menyinggung peran orang tua dalam kebiasaan mengantar anak ke sekolah. 

"Tujuannya kan supaya anak-anak bisa mandiri pergi ke sekolah. Tapi justru sekarang banyak orang tua yang tidak tega melepas anaknya, bahkan sampai menunggu di sekolah," tambahnya.

Sementara itu, Plt Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bandung, Edy Suparjoto, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menindaklanjuti surat edaran tersebut dengan melakukan analisis menyeluruh, termasuk mengkaji delapan standar nasional pendidikan.

"Kami mempertimbangkan kondisi sarana-prasarana sekolah, ketersediaan guru, dan kesiapan orang tua, yang kami diskusikan melalui komite sekolah," ujar Edy.

Meski begitu, Edy menyebutkan bahwa penerapan jam masuk pukul 06.30 tetap memungkinkan, asalkan seluruh pihak yang terlibat termasuk Disdik dan Wali kota membangun komitmen bersama demi kelancaran pelaksanaannya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya