Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bersama jajaran dalam Indonesia – France Business Forum 2025/Ist

Politik

Hubungan Indonesia-Prancis Diharapkan jadi Motor Penyelesaian IEU CEPA

KAMIS, 29 MEI 2025 | 19:22 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Hubungan bilateral Indonesia dan Prancis terus mengalami penguatan seiring komitmen kedua negara memperluas kerja sama di berbagai sektor. 

Dalam Indonesia – France Business Forum 2025, Pemerintah Indonesia secara khusus mendorong kemitraan dapat mempercepat penyelesaian perundingan Indonesia–European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU CEPA).

Dikatakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Prancis sebagai salah satu mitra utama Indonesia di Uni Eropa memiliki peran penting mendukung kesepakatan dagang strategis tersebut.


Hal tersebut disampaikan Airlangga dalam forum sekaligus pertemuan bilateral dengan Menteri Ekonomi, Keuangan, Industri Prancis, Eric Lombard.

“Kita memiliki pengetahuan dan filosofi yang serupa tentang perjanjian multilateral, tentang respons terhadap geopolitik dan geoekonomi. Kita ingin berjalan lebih lanjut mengembangkan perdagangan serta mengembangkan investasi di kedua belah pihak,” ujar Airlangga dikutip Kamis, 29 Mei 2025.

Airlangga juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Prancis terhadap proses aksesi Indonesia menjadi anggota OECD yang terus dikawal sejak tahap awal. 

Di saat bersamaan, ia berharap Pemerintah Prancis juga aktif mendorong penyelesaian IEU CEPA agar sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

Menurutnya, perjanjian IEU CEPA berperan penting sebagai katalis integrasi ekonomi yang lebih dalam serta membuka akses pasar yang lebih luas antara Indonesia dan Uni Eropa.

Dalam forum yang dihadiri lebih dari 200 pemimpin bisnis, CEO, dan pembuat kebijakan dari kedua negara itu dibahas pula penguatan kerja sama di sektor strategis, termasuk energi, transportasi, pertanian, logistik, keuangan, hingga pendidikan tinggi.

Menko Airlangga menekankan, kerja sama pendidikan antara Indonesia dan Prancis juga menjadi fondasi penting dalam membangun kemitraan jangka panjang. 

Prancis, yang selama ini menjadi salah satu tujuan utama studi mahasiswa Indonesia, diharapkan terus memperkuat pertukaran inovasi melalui program pendidikan dan pelatihan.

“Sekarang kita berada di revolusi industri dan tentu saja digitalisasi, serta energi terbarukan. Kami berterima kasih bahwa Prancis bersedia untuk mendukung transisi energi melalui JETP," lanjut Airlangga.

Forum ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia–Prancis serta kunjungan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke kawasan Asia Tenggara. 

Serangkaian sesi pleno dan business matching menghasilkan 27 perjanjian dan komitmen kerja sama senilai 11 miliar Dolar AS di berbagai sektor.

Kesepakatan itu juga diperkuat dengan penandatanganan Joint Statement Indonesia–Prancis dalam bidang keamanan pangan dan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) oleh Ketua Umum KADIN Indonesia Anindya Bakrie, CEO MEDEF International Philippe Gautier, dan Ketua Satgas MBG KADIN Indonesia Handojo Muljadi.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya