Berita

Ketua DPP Korbid Penggalangan Partai Gelora Indonesia, Triwisaksana (berdiri, kedelapan dari kiri), bersama para peserta dan penyelenggara Konferensi Hari Nakbah di Bangkok, Thailand/Istimewa

Politik

Partai Gelora Galang Kekuatan Internasional untuk Dukung Kemerdekaan Palestina

SELASA, 20 MEI 2025 | 18:53 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPP Partai Gelora Indonesia terus menggalang dukungan kemerdekaan Palestina dan menghentikan konflik kemanusiaan di Gaza.

Salah satu upaya yang dilakukan Partai Gelora adalah dengan ikut serta dalam Nakbah Day Conference yang diselenggarakan di Bangkok, Thailand.   

“Saya merasa terhormat bisa menghadiri konferensi ini di Bangkok sebagai utusan dari Badan Relawan Palestina Partai Gelora Indonesia," ujar Ketua DPP Koordinator Bidang (Korbid) Penggalangan Partai Gelora, Triwisaksana, dalam keterangan resminya, Selasa 20 Mei 2025. 


Konferensi Hari Nakbah merupakan wadah regional bagi para akademisi, pegiat HAM, serta pihak-pihak yang memperjuangkan hak kemerdekaan warga Palestina. 

"Kami dari Partai Gelora Indonesia merasa terpanggil untuk memperkokoh koalisi dengan rekan-rekan di Asia Tenggara. Kita butuh bersatu agar suara kita untuk mendorong kemerdekaan Palestina bisa semakin didengar di dunia,” tegas Triwisaksana.

Konferensi Hari Nakbah di Bangkok ini digelar pada 12 Mei 2025 dalam rangka mengenang Hari Nakbah, yaitu titik mula invasi, represi, serta pengabaian hak-hak warga Palestina.

“Kita mengenang 15 Mei 1948 sebagai Hari Nakbah yang menandai invasi ke Palestina. Hingga kini, 77 tahun sudah berlalu, namun penderitaan dan kebebasan Palestina belum juga terwujud,” kata Triwisaksana.  

Penyelenggaraan konferensi di Thailand juga menjadi simbol perjuangan membela nilai-nilai kemanusiaan yang universal. 

Acara tersebut antara lain dihadiri oleh perwakilan dari Islamic Centre of Thailand, lembaga HAM OKI (OIC IPHRC), Wadah Malaysia, Malaysian Humanitarian Aid and Relief Organization (Mahar), Sheikhul Islam Office, serta jaringan Friends of Palestine dan Palestine Solidarity Campaign.

Konferensi juga menghadirkan akademisi dari Sukhothai Thammathirat University dan Chulalongkorn University dalam diskusi panel bertajuk “Palestine and Thai Society's Perception”.

Tak hanya itu, salah satu panelis merupakan seorang pendeta dan kepala program teologi dan biblis di Thailand.

“Dari kegiatan ini kita bisa melihat bahwa bukan cuma orang Islam yang memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Siapapun yang punya hati nurani yang jernih akan terpanggil untuk membela warga Palestina," paparnya. 

"Sekarang tinggal bagaimana kita menghimpun, memupuk, lalu menggalang semua yang terpanggil agar menjadi kekuatan yang besar,” demikian Triwisaksana.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya