Berita

Mardani Ali Sera/Net

Politik

Ormas Perlu Dibina, Premanisme Harus Dihukum

MINGGU, 27 APRIL 2025 | 11:11 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Maraknya aksi premanisme yang melibatkan sejumlah anggota organisasi masyarakat (ormas) disorot Anggota DPR, Mardani Ali Sera.

Menurutnya, pemerintah tidak boleh tinggal diam. Ia menegaskan bahwa pembinaan menjadi langkah utama yang harus diambil untuk mencegah aksi serupa terulang.

"Ormas-ormas yang anggotanya melakukan aksi premanisme mesti dibina. Biasanya ada dua penyebab, kesulitan ekonomi dan karakter jalan pintas," ujar Mardani lewat akun X miliknya, Minggu 27 April 2025.


Ia mendorong pihak berwenang untuk segera memanggil para ormas yang terlibat, mengajak mereka berdialog, dan menyusun program-program pembinaan yang konstruktif.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu percaya, dengan pendekatan yang tepat, potensi-potensi negatif dapat diarahkan menjadi kekuatan positif untuk masyarakat.

Namun, di sisi lain, Kepala Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) itu menegaskan pentingnya penegakan hukum tanpa pandang bulu.

"Oknum ormas yang melakukan pelanggaran hukum harus ditindak dengan tegas, karena tidak boleh ada satu pun yang berada di atas hukum," tegasnya.

Dia berharap, dengan kombinasi pembinaan dan penegakan hukum yang konsisten, ruang gerak aksi premanisme di tengah masyarakat bisa ditekan, sekaligus membangun budaya ormas yang lebih sehat dan berdaya guna.

Populer

Jokowi Jadi Ketum PSI, Pertama Dalam Sejarah Bapak Gantikan Anak

Rabu, 14 Mei 2025 | 18:31

Roy Suryo-Rismon Sianipar-Dokter Tifa Trio Gila

Selasa, 20 Mei 2025 | 04:25

IDI Minta Menkes Dicopot Gegara Bikin Kolegium Tandingan

Selasa, 13 Mei 2025 | 19:59

Minta Dikawal TNI, Kejagung Dicurigai Bakal Usut Kasus Libatkan Petinggi Polri

Selasa, 13 Mei 2025 | 18:33

Tak Dihadiri Gojek-Grab, FGD BAM DPR Dorong Potongan 10 Persen untuk Aplikator

Kamis, 15 Mei 2025 | 01:16

Ini Kesaksian Penulis Buku 'Jokowi Undercover' soal Ijazah Palsu

Selasa, 13 Mei 2025 | 18:54

Serap Aspirasi Ojol, DPR Akan Rancang UU Transportasi Online

Selasa, 20 Mei 2025 | 22:20

UPDATE

Industri Kencan Online Loyo, CEO Tinder Mundur

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:54

Frustrasi dengan Kondisi Politik Bangladesh, PM Yunus Berniat Mundur

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:46

Pemerintah Salurkan KUR kepada 1,7 Juta Debitur per 16 Mei 2025

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:38

OPEC+ akan Tingkatkan Produksi, Harga Minyak Makin Anjlok

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:24

Tiga Mahasiswa Trisakti dari 93 yang Diamankan Pasca Demo Positif Narkoba

Jumat, 23 Mei 2025 | 09:14

Saham-saham Asia Dibuka Menguat di Perdagangan Jumat Pagi

Jumat, 23 Mei 2025 | 08:56

Imbal Hasil Obligasi Amerika Melemah, Wall Street Ditutup Mendatar

Jumat, 23 Mei 2025 | 08:28

KPK Dalami Dugaan Budi Arie Setiadi Terima Jatah Pengamanan Situs Judol

Jumat, 23 Mei 2025 | 08:15

AS Sahkan RUU Pajak Usulan Trump, Greenback Melesat

Jumat, 23 Mei 2025 | 08:05

Komisi V DPR Desak Kemenhub Turunkan Harga Tiket Pesawat

Jumat, 23 Mei 2025 | 07:45

Selengkapnya