Berita

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Gerakan Nusantara Raya (DPP PGNR) Oktaria Saputra/Ist

Politik

PGNR:

TNI Tak Bisa Masuk Kampus Tanpa Undangan Resmi

JUMAT, 25 APRIL 2025 | 23:20 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Publik diramaikan dengan isu Tentara Nasional Indonesia (TNI) masuk area perguruan tinggi.

Menanggapi hal ini, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Gerakan Nusantara Raya (DPP PGNR) Oktaria Saputra menilai, TNI merupakan salah satu mitra kampus dalam rangka pengembangan keterampilan dan kemampuan mahasiswa. 

"Sehingga TNI tidak serta merta masuk kampus begitu saja tanpa adanya undangan resmi dari kampus," kata Oktaria melalui keterangan tertulisnya, Jumat 25 April 2025.


Menurut Oktaria, institusi TNI pasti menyadari bahwa Indonesia adalah negara demokrasi, sehingga tidak mungkin kedaulatan sipil diganggu begitu saja. Apalagi kampus adalah institusi terhormat, tempat generasi bangsa ini dibentuk.

"Semisal di UI (Universitas Indonesia), TNI datang ke kampus atas undangan mahasiswa, kemudian pihak TNI dan mahasiswa berdialog, bertukar pikiran sebagaimana tamu dan tuan rumah. Tidak ada tindakan represif aparat di sana," kata Oktaria.

Oktaria menekankan, kerja sama antara TNI, mahasiswa dan kampus bukanlah sesuatu hal yang baru. Sebagai contoh dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PPKMB), kampus banyak melibatkan TNI untuk memberikan pembinaan terutama kedisiplinan dan pemahaman wawasan Nusantara kepada mahasiswa. 

Di lain sisi, di lingkungan kampus terdapat mahasiswa yang tergabung di dalam Resimen Mahasiswa (Menwa) yang menjalin kemitraan strategis dengan TNI. 

"Ada kegiatan Menwa melibatkan TNI, yang pastinya TNI akan diundang ke kampus," kata Oktaria.

Selanjutnya, kemitraan TNI dan mahasiswa adalah adanya pembinaan TNI kepada mahasiswa di berbagai perguruan tinggi dalam penguasaan teknologi drone. Ini berhubungan langsung dengan aktivitas pertanian, khususnya mahasiswa pertanian, serta memberikan manfaat bagi mahasiswa yang fokus pada aktivitas fotografi. 

"TNI juga bekerja dengan kampus untuk mempersiapkan komponen pertahanan yang berasal dari elemen mahasiswa. Mereka yang lolos seleksi ini langsung berpangkat perwira, dan menempati tugas-tugas strategis," kata Oktaria.



Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya