Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

Telkom Indonesia Kembali Masuk LinkedIn Top Companies 2025

JUMAT, 25 APRIL 2025 | 16:35 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali meraih penghargaan LinkedIn Top Companies 2025 sebagai salah satu tempat kerja terbaik untuk pengembangan karier. 

Ini merupakan tahun keempat secara berturut-turut Telkom menerima penghargaan bergengsi tersebut, sekaligus memperkuat komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang mendukung pertumbuhan dan kemajuan profesional bagi seluruh karyawan.

Penghargaan LinkedIn Top Companies 2025 disusun berdasarkan analisis LinkedIn terhadap perusahaan-perusahaan di Indonesia yang secara konsisten memperhatikan berbagai aspek kemajuan karir karyawan, hingga terpilih 15 perusahaan terbaik. Mengutip dari rilis resmi LinkedIn News Asia, aspek yang diperhatikan meliputi peningkatan keterampilan karyawan, peluang untuk karyawan dipromosikan, pengembangan dan penambahan keahlian baru, stabilitas perusahaan, keterlibatan karyawan, serta dukungan perusahaan terhadap pertumbuhan jangka panjang karyawannya.


Direktur Human Capital Management Telkom Afriwandi mengapresiasi penghargaan ini sebagai sebuah pencapaian dari kontribusi seluruh karyawan TelkomGroup. 

“Penghargaan ini adalah cerminan dari semangat kolektif seluruh karyawan TelkomGroup, di mana karyawan bukan hanya bekerja, tapi juga berkontribusi aktif dalam membangun budaya kerja yang sehat, inklusif, dan penuh semangat untuk tumbuh bersama sehingga memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi Indonesia. Untuk itu mewakili manajemen, kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas komitmen dan dedikasi yang luar biasa dari seluruh karyawan Telkom. Saya percaya, perusahaan hebat dibentuk oleh orang-orang hebat di dalamnya,” ungkap Afriwandi dalam keterangannya, Jumat, 25 April 2025.

Dukungan dan semangat karyawan tidak hanya berkontribusi pada kinerja perusahaan, tetapi juga memainkan peran penting dalam mengantarkan Telkom meraih predikat Top LinkedIn Companies 2025. Peran aktif mereka dalam membagikan kisah-kisah inspiratif selama bekerja di Telkom menjadi cerminan nyata keterlibatan karyawan sebagai representasi penting perusahaan di ruang publik dan profesional.

Untuk mendorong keterlibatan tersebut, Telkom menghadirkan program Employee Ambassador sebagai wadah bagi seluruh karyawan untuk berperan sebagai perwakilan perusahaan di dunia profesional digital. Program ini tidak hanya memperkuat reputasi dan employer branding, tetapi juga menjadi sarana pengembangan diri dan perluasan jejaring profesional bagi para karyawan.

Melalui berbagai inisiatif employer branding, Telkom secara aktif membagikan cerita dan pengalaman kerja yang mencerminkan budaya perusahaan berbasis nilai-nilai AKHLAK, sekaligus mempromosikan lingkungan kerja yang inklusif. Cerita-cerita ini disampaikan secara autentik oleh karyawan dari berbagai unit dan wilayah melalui platform LinkedIn dengan tagar #LivinginTelkom.

Lebih dari itu, Telkom turut menunjukkan komitmen terhadap kesetaraan gender dan inklusivitas dengan menciptakan lingkungan kerja yang aman, terbuka, dan mendukung potensi setiap individu tanpa memandang latar belakang. Hal ini menjadikan Telkom bukan hanya tempat untuk bekerja, tetapi juga ruang yang mendorong pertumbuhan profesional dan personal secara berkelanjutan.

Berbagai program seperti layanan konseling WithU, Talent Marketplace, hingga Great People Scholarship Program (GPSP) menjadi representasi nyata dari keseriusan Telkom dalam mendukung pengembangan potensi karyawan di setiap tahapan karirnya. Inisiatif-inisiatif ini tidak hanya memperkaya pengalaman kerja karyawan, tapi juga memperkuat positioning Telkom sebagai perusahaan yang memprioritaskan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai aset strategis.

Aktivasi employer branding yang konsisten melalui kanal LinkedIn turut memperluas dampak dampak positif dari seluruh inisiatif tersebut, sekaligus menjadikan Telkom sebagai magnet bagi talenta digital yang siap tumbuh dan berkontribusi di tengah dinamika dunia kerja yang terus berkembang.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya