Berita

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi/RMOLJabar

Politik

Buntut Kasus Keracunan Massal Cianjur, Ini Usulan Dedi Mulyadi soal MBG

JUMAT, 25 APRIL 2025 | 02:47 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memberikan tanggapan terkait insiden dugaan keracunan yang dialami puluhan siswa di Kabupaten Cianjur usai menyantap makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Dedi Mulyadi menekankan pentingnya kehati-hatian penyelenggara dalam memastikan kualitas makanan yang diberikan kepada para siswa.

"Ya kita mudah-mudahan ke depan para penyelenggaranya harus lebih berhati-hati. Catering yang membuat makanannya harus senantiasa mempertimbangkan aspek-aspek higienitas dan keamanan siswa yang akan mengonsumsinya," ujar Dedi diwartakan RMOLJabar, Kamis 24 April 2025. 


Guna mencegah insiden serupa terulang, Dedi pun mengusulkan agar dilakukan pemeriksaan makanan sebelum disajikan kepada para siswa.

"Pesan saya, bila perlu ya, sebelum dimakan oleh siswa, diperiksa dulu," tambahnya.

Terkait evaluasi program, Dedi menjelaskan, hal tersebut bukan menjadi kewenangan Pemprov Jabar. Program MBG merupakan inisiatif dari pemerintah pusat.

"Evaluasi bukan kewenangan provinsi. MBG itu program dari pemerintah pusat, jadi yang mengevaluasinya adalah lembaganya itu. Namanya Badan Gizi Nasional," jelasnya.

Menurut Dedi, evaluasi menyeluruh terhadap insiden tersebut akan dilakukan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) yang memiliki otoritas dalam program MBG.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya