Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Bessent Optimis Ketegangan AS-China Soal Tarif Tak Berlanjut, Wall Street Rebound

RABU, 23 APRIL 2025 | 10:07 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasar saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street rebound, setelah serangkaian laporan keuangan kuartalan menarik minat investor untuk melakukan aksi beli.

Dikutip dari Reuters, Dow Jones Industrial Average ditutup melambung 1.016,57 poin, atau 2,66 persen, menjadi 39.186,98,  pada penutupan perdagangan Selasa 22 April 2025 waktu setempat.

S&P 500 melonjak 129,56 poin, atau 2,51 persen, menjadi 5.287,76. Nasdaq Composite Index melejit 429,52 poin, atau 2,71 persen, menjadi 16.300,42. 


Semua 11 sektor utama di indeks berbasis S&P 500 menguat, dengan sektor keuangan dan consumer discretionary membukukan persentase kenaikan terbesar.

Musim laporan keuangan kuartal pertama terlihat bergairah. Sejauh ini, 82 perusahaan di S&P 500 telah melaporkan kinerjanya. Dari jumlah tersebut, 73 persen melampaui ekspektasi, menurut data LSEG .

Komentar Menteri Keuangan AS Scott Bessent turut mendongkrak aksi beli. Bessent mengatakan ia yakin akan ada de-eskalasi dalam ketegangan perdagangan AS-China, meski dia menggambarkan negosiasi mendatang dengan Beijing sebagai "kerja keras" yang belum dimulai.

Analis mengatakan, komentar tersebut memicu optimisme dalam ekuitas dan memperkuat Dolar. 

"Mencairnya agresi (antara) Amerika dan China, berkat komentar Bessent, membantu mendorong harga bergerak lebih tinggi," kata Ryan Detrick, Chief Market Strategist Carson Group di Omaha.

Ketidakpastian tersebut mendorong Dana Moneter Internasional untuk memangkas perkiraannya untuk pertumbuhan ekonomi Amerika menjadi 1,8 persen pada 2025, dengan mengutip dampak tarif AS, yang sekarang mencapai titik tertinggi dalam 100 tahun.

Jumlah saham yang naik lebih banyak daripada yang turun dengan rasio 6,4 banding 1 di NYSE. Ada 50 titik tertinggi baru dan 44 titik terendah baru di NYSE.

Volume di bursa Wall Street tercatat 15,21 miliar saham, dibandingkan rata-rata 18,94 miliar untuk sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir. 

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya