Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Semangat Kartini, Jasa Raharja: Perempuan Tangguh, Perusahaan Tumbuh

SENIN, 21 APRIL 2025 | 21:02 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Dalam rangka memperingati Hari Kartini, PT Jasa Raharja menegaskan kembali komitmennya dalam mendukung pemberdayaan perempuan melalui penerapan nilai-nilai kesetaraan, kemandirian, dan kepemimpinan perempuan di lingkungan kerja.

Perusahaan menilai bahwa semangat Kartini tidak hanya menjadi simbol sejarah, tetapi juga pijakan penting dalam menciptakan budaya kerja yang inklusif dan berkelanjutan.

Dikatakan Direktur Operasional PT Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana, semangat Kartini adalah semangat untuk terus belajar, berkembang, dan memberi dampak positif bagi lingkungan.


"Di Jasa Raharja, kami percaya bahwa perempuan memegang peran penting dalam kemajuan organisasi,” ujar Dewi Aryani Suzana dalam keterangan tertulis, Senin 21 April 2025.

Sebagai bagian dari BUMN, kata dia, Jasa Raharja secara aktif mendorong partisipasi dan peran strategis perempuan dalam berbagai lini kerja. Saat ini, dari total 1.761 pegawai organik, sebanyak 447 orang atau 25,38 persen merupakan pegawai perempuan.

Selain berperan dalam pengambilan keputusan strategis, kata Dewi, perempuan di Jasa Raharja juga aktif mendorong perubahan perilaku sosial di masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kesadaran berkendara yang aman dan beretika.

"Melalui pendekatan yang empatik dan komunikatif, perempuan terbukti mampu menjadi agen perubahan yang efektif dalam menyampaikan pesan-pesan keselamatan berlalu lintas di berbagai lapisan masyarakat," tuturnya.

Masih kata Dewi, komitmen perusahaan terhadap pemberdayaan perempuan tercermin melalui kebijakan yang menjunjung tinggi prinsip kesetaraan gender, akses pendidikan dan pelatihan yang merata, serta dukungan terhadap keseimbangan kehidupan kerja dan keluarga.

"Melalui semangat Hari Kartini, Jasa Raharja berkomitmen untuk terus menciptakan ruang kerja yang aman, adil, dan suportif bagi seluruh pegawai tanpa terkecuali," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya